Jakarta, AutonetMagz – Sudah lama Ford menunjukan wujud eksterior dari Ford Everest 2015 Concept di awal tahun 2014 silam, mulai dari Beijing hingga Bangkok Motorshow, kali ini Ford menghadirkan wujud versi produksi dari Ford Everest di Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) Summit di Beijing hari ini, Jumat 14 November 2014. Yang sangat menggembirakan adalah, ternyata wujud Ford Everest versi konsep dan versi produksi tidak berbeda jauh, bahkan terlihat sama saja dengan versi konsepnya.
Bagaimana tidak? Coba lihat detailing dari mobil ini mulai dari headlight, grille, bumper depan hingga velg yang digunakan oleh Ford Everest 2015 terbaru, nyaris tidak ada bedanya dengan wujud konsep yang mereka perkenalkan di awal tahun. Rasanya perbedaan antara model concept dan versi produksi hanya sebatas lis chrome yang melingkari pigura kaca samping.
Ford Everest 2015 diciptakan dengan basis dari Ford Ranger yang selama ini kita kenal, mulai dari kaki-kaki hingga mesin tidak perlu kita ragukan lagi untuk menerjang medan off-road. Mobil ini sengaja di desain untuk pasar Asia-Pasific yang membutuhkan mobil keluarga untuk menerjang medan berat sekaligus untuk gaya ditengah perkotaan, tidak heran kan jika di kota besar seperti Jakarta pun kita tidak jarang menemukan rivalnya seperti Pajero Sport dan Toyota Fortuner.
Ford Everest terbaru akan hadir dalam 3 ragam pilihan mesin mulai dari mesin 2.000 cc EcoBoost bertenaga 275 Hp dan torsi 380 Nm seperti layaknya mesin 3.500 cc V6, hanya saja konsumsi bahan bakar dari mesin 2.0 EcoBoost layaknya mesin 2.000 cc biasa. Rasanya cukup masuk akal jika mesin 2.0 EcoBoost ini bersaing dengan Pajero Sport Gasoline V6 bertenaga 220 Hp.
Untuk 2 pilihan mesin lainnya tentu saja mesin diesel bawaan Ford Ranger yang sudah terkenal ketangguhannya. Mesin diesel Duratorq 2.200 cc bertenaga 150 PS dan torsi 375 NM sudah cukup untuk membawa mobil ini melaju lebih jauh ke medan off-road karena sudah terbukti di Ford Ranger, bahkan sudah jauh lebih bertenaga dibandingkan dengan rivalnya. Masih kurang? Tenang saja, Ford juga menyediakan mesin 3.200 cc Duratorq yang bertenaga 200 Ps dan Torsi 470 Nm untuk bersaing dengan Pajero Sport Dakar.
Seperti layaknya Ford Ranger, Ford Everest juga tersedia dalam pilihan transmisi automatic 6 percepatan dan manual 6 percepatan. Selain itu Ford juga menyediakan pilihan penggerak 4WD dan 2WD dengan basis penggerak roda belakang (RWD). Khusus untuk 4WD, kita dapat mengatur pemilihan mode 4WD sambil berjalan (on-the-fly adjustable four wheel drive) melalui tuas elektronik yang berada di konsol tengah.
Jika Ford EcoSport memiliki ground clearance 200 mm dan water wading sebesar 550 mm, maka begitupula dengan Ford Everest. Namun Ford Everest jauh lebih ekstrim dengan gorund clearance sebesar 230 mm dan water wading lebih dari 730 mm untuk melewati banjir. Bahkan Ford juga mengklaim jika mobil ini memiliki approach angle sebesar 29 derajat dan 2 derajat departure angle ketika menanjak atau menempuh jalan menurun, hal ini menjadikan Ford Everest mirip seperti Toyota Prado dari segi kemampuan melibas medan off-road.
Masuk ke dalam interior, kita akan disuguhkan dengan interior dengan desain simpel berwarna cerah dengan paduan hitam dan beige yang mendominasi, sangat jauh berbeda jika kita membandingkan dengan Ford Ranger yang selama ini kita kenal. Dari segi teknologi infotainment, kita akan mendapatkan Ford SYNC 2 Infotainment system lewat layar touchscreen 8 inchi yang cukup besar dan mudah dipandang.
Selain layar besar, ditengah dashboard kita juga akan menemukan tombol-tombol AC yang di desain besar dan rapi lengkap dengan fitur auto climate control dan dual zone lengkap dengan dua buah heated seat. Dibawahnya kita akan mendapatkan 2 buah colokan listrik 12 volt untuk kebutuhan sehari-hari. Dibawah konsol AC kita juga akan menemukan input device untuk infotainment seperti SD card, 2 buah colokan USB dan aux in.
Tidak cukup sampai disitu, di samping transmisi yang terletak di konsol tengah, kita akan menemukan beberapa tombol yang terlihat sedikit njelimet karena banyaknya teknologi yang dimasukan ke dalam mobil ini. Contohnya, Ford membekali Ford Everest terbaru dengan 4 buah mode berkendara seperti Normal, Sand, Grass/Snow/Gravel, Rock. Selain itu perlengkapan keamanan aktif seperti Hill Descent Control, Hill Start Assist, Stability Control, Traction Control dan 7 buah airbags.
Fitur keselamatan lain seperti Autonomous Emergency Braking, automatic parking yang biasa kita temukan di Ford Focus juga hadir di mobil ini. Eits tidak sampai situ, jangan lupakan fitur-fitur canggih seperti Blind Spot Monitoring, Lane Departure Warning, Lane Keeping System dan fitur canggih lainnya juga disematkan di generasi terbaru dari Ford Everest. Aje gile!
Nah bagaimana dengan bagian pengemudi? Seperti halnya mobil canggih masa kini, Ford Everest telah dilengkapi dengan berbagai macam tombol di bagian setir yang cukup rumit dan speedometer futuristik sepeti Mazda 2 SkyActiv atau Honda HR-V. Speedometer Ford Everest menggunakan 2 buah layar digital berwarna di bagian samping kanan dan kiri tachometer analog dengan layar warna biru. Di layar digital tersebut kita akan mendapatkan seluruh informasi berkendara secara lengkap dan canggih, sayang mobil ini belum ada head up display nya.
Di Ford Everest baru ini, kita juga mendapatkan fitur-fitur yang bisa kita temukan di SUV lainnya seperti Panoramic Sunroof seperti halnya KIA Sorento dan Hyundai Santa Fe, AC double blower yang menyebar hingga third row seat yang terletak di atas plafon dan mode pelipatan bangku belakang yang dapat dilipat rata lantai.
Terakhir, Ford Everest akan dijual di tahun 2015 di 9 negara yang berbeda seperti China, Australia, New Zealand, India, Thailand dan Afrika Selatan. Indonesia? Hmm… kurang tahu ya, karena mereka mengatakan akan mencoba menjual mobil ini di Asean Region, semoga saja Indonesia termasuk.
Dengan hadirnya Ford Everest terbaru di tahun 2015 mendatang, tentunya ini akan menjadi PR besar untuk Toyota yang sedang mempersiapkan Toyota Fortuner terbaru yang beberapa kali tertangkap kamera sedang di uji coba. Anda tertarik?
Read Next: Chevrolet Spin Activ di Brazil Ternyata Punya Konde