AutonetMagz.com – Untuk menjawab tantangan yang dilayangkan oleh Ford EcoSport dan Honda HR-V, Kamis (12/2) kemarin PT. Nissan Motor Indonesia secara resmi meluncurkan Nissan Juke facelift 2015 di Indonesia dengan penamabahan varian baru yang dinamai Juke Revolt.
Lalu, apa sih bedanya dibanding Juke lawas, atau lebih serunya, apa sih kelebihan dan kekurangan dibanding kompetitornya? Ini dia First Impression Review Nissan Juke facelift 2015 oleh AutonetMagz.
Eksterior
Bukan Nissan Juke namanya kalau desainnya tidak mengundang pro dan kontra dari berbagai pihak. Sudah biasa kalau kita dengar orang berdebat mengenai bentuknya, ada yang suka, ada yang tak suka. Untuk kali ini, facelift yang dilakukan Nissan kepada Juke berhasil membuatnya terlihat lebih ciamik dari segi eksterior. Lampu depan berbentuk bumerangnya membuatnya front fascia-nya lebih agresif.
Selain bentuknya apik, lampu ini juga sudah punya lampu senja yang berefek seperti lampu LED DRL saat dinyalakan. Memang bukan DRL sungguhan, tapi desainnya yang persis dengan headlamp Nissan 370Z layak diacungi jempol. Bahkan kita bisa berbohong ke sosmed dengan memotret lampunya saja, seakan baru saja membeli Nissan 370Z, karena bentuknya yang mirip. Hehehehe…
Untuk varian Revolt, Nissan memberikan sentuhan unik ala tuner modifikasi mobil di lampu depan. Jika dilihat, di lingkar lampu depan untuk Juke Revolt merah seperti di foto, ada hiasan cover berwarna putih, sementara untuk Juke Revolt hitam, hiasan lingkar lampunya berwarna merah. Jadi cover lampunya akan berbeda warna dengan warna bodi mobilnya. Lampu depan Juke facelift kini sudah punya xenon projector headlight dengan auto leveling dan auto on/off di semua varian.
Bumper depan bagian bawahnya juga berubah, jika versi sebelumnya punya 3 lingkaran di area tersebut, kini diganti dengan desain yang lebih sporty dan ornamen honeycomb baru untuk area foglamp dan gril. Di varian Revolt, Nissan menyematkan lips spoiler depan berwarna silver dan garnish berwarna kontras di dekat foglamp agar tampilannya lebih sporty. Kalau di mata kami, efek sporty-nya lumayan berasa, sebab ini memberi kesan kalau mobil lebih ceper dibanding versi standar.
Ada juga stiker body striping dengan pola garis khusus Juke Revolt yang dipasang di kap mesin, pintu bagasi belakang dan bodi samping (di bawah garis kaca jendela dan di bagian bawah pintu) untuk membuat garis desain Juke lebih nyata dan lebih berisi. Untuk varian biasa, tak ada stiker yang ditempel supaya lebih clean dan elegan.
Jika Juke dulunya punya lampu sein di bagian samping bodi, sekarang untuk Juke facelift sein dipindah ke spion. Di Juke Revolt spion diberi warna kontras (spion hitam untuk Juke Revolt putih dan merah, spion putih untuk Juke Revolt hitam). Untuk versi biasa, spion diberi warna yang sama dengan bodi.
Desain dan ukuran velg alloy-nya tidak berubah, hanya saja untuk Juke Revolt kini velg-nya dilabur warna gunmetal agar selaras dengan aura keseluruhan mobil yang kini tampil lebih sporty.
Pada bagian belakang, Nissan mengganti bumper belakang dengan desain baru dengan aksen honeycomb di kanan kiri sekitar area lampu reflektor. Dan spesial untuk Juke Revolt, diberi rear bumper lip berwarna silver, roof spoiler dan stiker di pintu bagasi yang sama seperti di kap mesin, membuatnya tampil beda, racing abis bukan?
Bila lampu belakang Juke lama kelihatan polos, Nissan kini menambahkan detail unik di dalam lampunya berupa aksen dark silver dan LED berbentuk bumerang. Desain lampu mundurnya juga diubah mengikuti bentuk lampu bumerangnya dari yang sebelumnya hanya bulat saja. Itu semua membuatnya jadi kelihatan lebih modern.
Khusus Juke Revolt dan Juke berinterior merah, roof spoiler sudah jadi standar, namun spoiler dengan warna kontras hanya hadir di Juke Revolt saja. Untuk Juke berinterior hitam, spoiler belakang ini absen.
Berita bagus lainnya, semua varian Nissan Juke facelift sudah punya kamera parkir dan sensor parkir sebagai standar. Bandingkan dengan kompetitornya yang cuma memberi sensor parkir saja atau kamera parkir saja.
Interior
Interior Nissan Juke facelift 2015 masih sama seperti sebelumnya, dengan menawarkan pilihan warna interior berbeda, yaitu warna hitam dan aksen warna merah pada beberapa bagian dengan sejumlah perbedaan di antara keduanya.
Mari mulai dengan setirnya. Juke facelift 2015 dilengkapi setir berlapis kulit dengan steering switch control untuk audio dan telepon. Ada juga aksen silver untuk mempercantik tampilan setir, tapi sayangnya ia hanya dibekali pengaturan tilt steering, belum telescopic seperti beberapa rivalnya.
Fitur lain seperti tombol start-stop engine, layar head unit 7 inci dengan touch screen dan OS Android, WiFi ready, USB, aux, AM/FM radio, Bluetooth, Voice Command dan 6 speaker berikut I-CON Drive mode masih sama seperti versi terdahulu, dan semua fitur yang disebutkan tadi hadir juga di varian interior hitam maupun merah.
Hal mendasar yang membedakan versi interior hitam dan merah terletak pada center console, aksen doortrim berwarna merah dan jahitan berwarna merah di jok dan area pintu.
Versi interior merah lebih lengkap berkat adanya arm rest tengah yang terintegrasi dengan console box, tetapi sayang sekali saat kami mengujinya, kualitasnya tidaklah begitu bagus, seperti tidak terpasang dengan baik dan terkesan layaknya produk aftermarket non-original. Untuk versi interior hitam, kita hanya mendapat 2 cup holder dan sebuah tempat penyimpanan di konsol tengah.
Di versi interior merah, ada jok kulit dengan jahitan merah dan logo Juke yang dibordir di sandaran punggungnya, sementara di versi interior hitam, hanya ada jok berbahan fabric sebagai standar. Semua joknya sudah lengkap dengan sliding, reciling dan ada height adjuster khusus pengemudi.
Fitur Keamanan
Urusan safety, Nissan Juke facelift sudah dilengkapi dengan ABS+EBD+BA, dual airbags, immobilizer dan pre-tensioner seatbelt di semua varian, plus pengatur ketinggian seatbelt. Sejujurnya, kami berharap Nissan melengkapi Juke facelift dengan 4 atau 6 airbags, hill start assist, stability control dan auto brake untuk meningkatkan daya saingnya di mata konsumen dengan kompetitor. Malah Juke versi Amerika sudah dilengkapi Around View Monitor. Sayangnya Nissan Indonesia berkehendak lain.
Mesin
Masih dengan mesin HR15DE yang sama dengan Juke lawas, Grand Livina dan Evalia berkapasitas 1.500 cc 4 silinder dengan tenaga 114 PS di 6.000 rpm dan torsi 150 Nm di 4.000 rpm. Tak ada ubahan berarti di sektor mesin.
Begitu juga dengan transmisinya, masih dengan XTRONIC CVT tanpa mode tiptronic ataupun paddleshift untuk memindahkan gigi secara manual. Untungnya, fitur I-CON bisa mengubah karakteristik mobil dan kedinamisan berkendara dengan tiga menu : Eco, Normal dan Sport.
Kesimpulan
Dengan eksterior baru dan varian baru yang lebih sporty, Nissan mencoba memancing minat para kaum muda maupun kaum mapan berjiwa muda yang berani tampil beda dan siap menjadi “Enemy of the Ordinary” dengan memiliki Juke facelift 2015 ini. Dalam hal desain, kami rasa Nissan berhasil membuat Juke menjadi lebih sporty, lebih fresh dan menarik, mengingat usia Juke sekarang sudah 4 tahun.
Sayangnya, semua kosmetik sporty andalan Nissan Juke tak mampu menyembunyikan kekurangan bawaan Nissan Juke, soalnya kami rasa mobil ini sedikit kemahalan, mengingat beberapa lawannya di kelas ini punya harga yang lebih kompetitif tapi fitur dan kelengkapan yang diberikan lebih banyak seperti hill start assist, auto wiper, stability control, auto brakes dan lain-lain.
Jangan lupa, kompetitor dengan desain yang sedikit lebih kalem punya potensi untuk menarik perhatian lebih banyak kalangan.
Dengan harga jual Nissan Juke facelift 2015 mulai 265,9 juta Rupiah hingga 294,9 juta Rupiah, kami rasa Nissan Juke facelift 2015 akan menghadapi tantangan berat dalam persaingannya di kelas crossover atau Compact Utility Vehicle (CUV). Berikan komentar anda tentang Juke facelift ini, dan jangan lupa share di media sosial ya jika anda suka.
What we like :
– Tampilan anyar dan modern dengan efek lampu LED dan paduan warna di bodi
– Desain atraktif dan unik
– Mode I-CON dengan pilihan respons berkendara
– Kombinasi lengkap sensor parkir dan kamera parkir
We don’t like :
– Desainnya sedikit aneh jika dilihat dari beberapa sudut
– Harga terasa kemahalan
– Kabin bukan yang terlega di kelasnya
– Kurangnya fitur canggih yang berguna dalam membantu keamanan dan kenyamanan
– Fungsionalitas kabin tak begitu baik
Read Next: Kado Valentine dari Daihatsu, Sirion Facelift 2015 Resmi Meluncur Hari Ini