AutonetMagz.com – Berbahagialah anda yang menginginkan sebuah transformasi revolusioner dari mesin diesel milik Toyota Kijang Innova, Fortuner dan Hilux 2015. Ingat saat kami bilang Toyota akan menyematkan mesin baru pada trio IMV Toyota ini? Saat itu kami bilang, mesin baru berkode GD akan menggantikan mesin berkode KD yang sekarang ada, dan akhirnya Toyota merilis detail-detail resmi untuk mesin diesel ini.
Toyota bilang mesin ini jauh lebih baik daripada tipe KD, karena ada beberapa teknologi yang benar-benar baru pertama kali ini mereka terapkan di mesin diesel mereka. Wuih, niat nih! Teknologi pertama adalah Selective Catalytic Reduction (SCR) yang bisa mengurangi emisi NOx hingga 99 persen, tentu saja tersedia untuk mesin 1GD-FTV (2.800 cc) dan 2GD-FTV (2.400 cc).
Mesin 1GD-FTV 2.800 cc merupakan mesin yang punya efisiensi termal terbaik di mata Toyota, mencapai 44 persen. Tak masalah jika kapasitas mesinnya berkurang 100 cc dan 200 cc dibanding tipe KD sebelumnya, tapi torsi maksimum meningkat 25 persen, terutama kalau dijalankan di putaran rendah, torsinya 11 persen lebih besar. Konsumsi BBM juga jadi lebih irit 15 persen.
Versi 1GD-FTV bakal menghasilkan tenaga 175 hp dan torsi 450 Nm, lalu yang 2GD-FTV cukup dengan 148 hp dan torsi 400 Nm. Lebih besar dari 1KD-FTV sekarang bukan? Makannya kami berani menilai kalau ini adalah sebuah langkah bagus, apalagi kita mengenal bahwa Toyota itu adalah merek yang tiap muncul model baru, mesin tak pernah diubah secara signifikan. Kami tahu memang kalau riset mesin baru itu lama dan mahal, oleh karena itu kami salut sebab hasil risetnya sudah kelihatan sekarang.
Teknologi mesin GD lainnya adalah Thermo Swing Wall Insulation Technology dan pemakaian silica-reinforced porous anodized aluminum (SiRPA) pada piston. Hal ini diklaim mampu mengurangi cooling loss selama pembakaran hingga 30 persen. SiRPA adalah material dengan tingkat isolasi serta pelepasan energi tinggi, karakter bahan ini adalah mudah panas dan mudah dingin.
Sebongkah turbo VGT (variable geometry turbocharger) milik mesin GD baru adalah asli buatan Toyota sendiri, dirancang untuk berukuran lebih kecil 30 persen daripada turbo yang ada sekarang. Turbin dan impeller-nya didesain untuk meningkatkan efisiensi serta meningkatkan akselerasi spontan, termasuk menyediakan torsi melimpah di rentang putaran mesin yang lebih luas.
Secara bertahap, mesin GD akan menghuni ruang mesin mobil-mobil Toyota hingga produksi mesin ini bisa mencapai 700.000 unit di tahun 2016. Pada tahun 2020, mesin ini harus sudah bisa meluas ke 150 pasar di tiap negara. Nah, bagaimana konsumen Indonesia? Siap untuk mesin baru dari Toyota? Sampaikan opinimu di kolom komentar!
Read Next: Chris Evans : Top Gear Baru Bakal Bahas Motor Juga