AutonetMagz.com – Seraya dengan gerakan teknologi mobil listrik yang makin hari makin meluas, banyak pabrikan mobil yang langsung bersiap-siap menghadapi masa depan. Nah, masa depan yang dimaksud adalah masa di mana mungkin semua mobil akan jadi bertenaga listrik. Pihak seperti General Motors dan Fiat sudah menyatakan kalau semua mobil baru mereka akan jadi mobil listrik dalam beberapa tahun ke depan.
Namun tentu saja tidak semua langsung gercep pindah ke tenaga listrik, ada juga yang masih icip-icip sambil hati-hati dulu. Toyota misalnya, salah satu pabrikan mobil terbesar di dunia ini bukanlah yang paling agresif soal teknologi mobil listrik. Padahal dengan kemampuan Toyota, harusnya tidak sulit-sulit amat bagi mereka jadi pionir atau bahkan pemimpin di pasar mobil listrik. Jadi, apa sebenarnya yang ada di kepala Toyota?
Biar Konsumen yang Memilih
Kewaspadaan Toyota dalam terjun ke era mobil listrik bukan tanpa alasan. Menurut Automotive News, saat rapat pemegang saham Toyota berlangsung, mereka menyampaikan sudut pandang yang lain soal mengurangi emisi karbon. Orang pada umumnya hanya melihat kalau mobil listrik tidak menghasilkan gas buang, tapi Toyota melihat kalau siklus hidup suatu mobil lebih penting daripada sekedar asap yang keluar dari knalpotnya jika ingin mengurangi emisi karbon.
Pihak Chief Technology Officer Toyota, Masahiko Maeda bilang bahwa,”Pada akhirnya, hal yang terpenting adalah apa yang jadi pilihan konsumen.” Masalah pilihan konsumen, dinamika pasar mobil biasa melawan mobil listrik plus isu lingkungan bikin Toyota tidak ingin terlalu jor-joran dalam dunia mobil listrik saat ini. Tentu saja ini bukan berarti Toyota terjebak di masa lalu, melainkan ada secercah solusi untuk masa depan mereka.
Tawarkan 6 Pilihan Mesin
Pasar mobil listrik di tahun 2020 kemarin ada sekitar 4,2 persen. Masih kecil, tapi bukan berarti pertumbuhannya akan terhambat sampai di situ. Sisanya masih didominasi mobil biasa, dan tak heran kalau Toyota mengincar pangsa pasar yang lebih besar. Untuk itu, Toyota meyakinkan kalau dalam 30 tahun ke depan mereka akan memiliki banyak sekali pilihan mesin untuk konsumen. Toyota akan tawarkan mobil biasa (bensin atau diesel), mobil hybrid, mobil plug-in hybrid, hidrogen dan listrik murni.
Meski tidak benar-benar fokus mobil listrik, Toyota sudah bilang kalau akan ada 2 mobil listrik baru Toyota di masa depan. Salah satunya sudah diperlihatkan melalui konsep Toyota bZ4X. Itu baru satu dari 15 mobil listrik yang akan mereka perkenalkan di tahun 2025. Bahkan Toyota sendiri sedang bekerja keras membuat baterai solid state yang akan mengubah industri baterai mobil listrik. Apa opinimu? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Ssangyong Korando EV : Cara Ssangyong Bertahan Hidup
