Toyota i-TRIL : Compact Car Sekelas Kancil?

by  in  Toyota
Toyota i-TRIL : Compact Car Sekelas Kancil?
0  komentar

AutonetMagz.com – Belum lama ini kami telah menyajikan informasi seputar Toyota i-TRIL. Meskipun berstatus konsep namun i-TRIL dapat menjadi kendaraan yang feasible, mengapa kami bilang seperti itu? Karena meskipun perkembangan dunia otomotif akan segera menuju ke era self-driving car, tetap saja penerapannya di seluruh dunia butuh proses panjang. Dan kami tidak melihat kendala terlalu besar pada i-TRIL, dia mungil, praktis, dan teknologi yang diaplikasikan cukup masuk akal.

Sayangnya gambaran i-ROAD yang kami kira akan berubah nama menjadi i-TRIL tidak sesuai dengan yang ada di GMS. Dari segi nama, kami kira sebelumnya i-TRIL adalah nama yang diberikan karena ia berstatus 3 roda, ternyata kenyataannya pada GMS yang hadir sebuah kendaraaan beroda 4 (sudah bisa dibilang mobil ya). Apakah maksud dari i-TRIL ini adalah karena kapasitasnya yang dapat menampung 3 orang?

Menurut kami i-ROAD dan i-TRIL 2 kendaraan yang dapat saling melengkapi, ibaratnya membeli Toyota Agya dan Calya. i-ROAD akan unggul karena dimensinya lebih kompak dan active lean technology-nya cukup baik untuk membuatnya menjadi mobil yang lincah. Menurut kami kekurangan dari i-ROAD adalah kapasitasnya yang hanya dapat menampung 2 orang. Sedangkan i-TRIL dapat menampung lebih banyak dan jumlah roda belakang menjadi 2 buah, kabar buruknya i-TRIL hanya dapat memiringkan bodinya sebesar 10%, apakah kestabilannya dalam menikung akan menjadi buruk?

i-TRIL memiliki bobot sebesar 600 kg dan hal ini berdampak pada pengendaliannya yang mudah dan dapat melakukan manuver yang baik pada jalan sempit sekalipun. Mobil ini dapat melaju hingga hampir 300 km pada keadaan penuh. Meskipun dikatakan dapat beroperasi secara otomatis, kami tidak mau berharap terlalu banyak, karena menurut kami masyarakat butuh mobil seperti ini namun tidak usah terlalu canggih dulu, lakukan pengembangan setelah mobil ini sukses di pasaran.

Visi Toyota sebenarnya mobil ini dapat seperti autonomus driving Tesla namun di tidak hanya di jalan bebas hambatan, dan pengemudi dapat mengambil alih apabila kendali dirasa tidak sesuai. Yang menarik, bila pada i-ROAD kendali masih memakai stir, pada i-TRIL kendali menggunakan joystick pada bagian samping Multi Information Display.

Satu hal yang menurut kami unik lagi adalah kursi pengemudi yang dapat berotasi layaknya kursi kantor, bagus juga sepertinya apabila diterapkan di mobil lain karena akses akan menjadi sangat mudah. Satu lagi, pintunya terbuka layaknya BMW i8, apakah menurut kalian cocok? Apa harapanmu dengan mobil ini? Cocok untuk sekedar menggantikan motor atau bahkan bajaj atau lebih cocok jadi kancil? Sampaikan komentarmu di kolom komentar ya!

Read Prev:
Read Next: