AutonetMagz.com – Beberapa waktu silam kami sudah memberitakan mengenai kehadiran dari SUV baru dari merk India, Tata. Nah, Tata sendiri sudah terang – terangan menyebutkan bahwa SUV baru mereka ini akan menggunakana nama Tata Harrier, sebuah nama yang pastinya akan bersinggungan dengan Toyota Harrier yang sudah terlebih dahulu menggunakan nama ini sejak lebih dari sedekade silam. Nah, setelah cukup lama disembunyikan, akhirnya pihak Tata merilis sang SUV baru ini, dan menariknya, selain masih menggunakan nama Tata Harrier, SUV ini secara desain sangat mengingatkan kami pada sosok Baojun 510. Cekidot.
Kehadiran sosok Tata Harrier sendiri menurut kami cukup cepat, karena model konsep dari mobil ini yaitu Tata H5X baru pertama kali dipertontonkan di Delhi Auto Expo 2018 di bulan Februari tahun ini. Tata Harrier sendiri akan segera diproduksi dan diprediksikan sampai di diler – diler Tata pada bulan Januari 2018 mendatang. Kehadiran Tata Harrier merupakan angin segar bagi divisi passenger car dari Tata pasca setahun silam mengalami kemunduran yang menyebabkan banyak ‘pengiritan‘ harus dilakukan. Oke, mari kita bahas eksteriornya terlebih dahulu. Jujur, dari wajah depannya, proporsi semacam ini sangat mengingatkan kami pada sosok Baojun 510. Mungkin jikalau emblem Tata diganti emblem Baojun ataupun Wuling, maka kami akan percaya – percaya saja. Yang membuat Tata Harrier memiliki desain mirip Baojun 510 adalah perkara tatanan lampunya.
Yap, lampu dari Tata Harrier menggunakan 3 tingkat, posisi teratas adalah lampu sipit yang merupakan LED DRL, lalu di bawahnya ada lampu proyektor yang housing-nya cukup besar. Dan di bagian terbawah adalah lampu kabut. Grille dari Tata Harrier menggunakan laburan warna gunmetal dengan bentuk yang agak complicated, namun cukup keren. Sedangkan radiator grille mobil ini bermotif sarang lebah yang berdempetan dengan skid plate berwarna silver. Oiya, jika kalian amati lebih dalam, kap mesin dari Tata Harrier punya lekukan yang sedikit mengingatkan kami pada kap mesin milik Range Rover. Seumpama lampu utamanya dihilangkan, mungkin mobil ini bak Range Rover Evoque mini yang modern, tak salah toh JLR juga dimiliki oleh Tata. Oke, mari kita pindah ke sisi sampingnya.
Di sisi ini terlihat jika pihak Tata membuat fender dari Tata Harrier punya lekukan yang cukup besar, namun ban dan velg yang digunakan terasa kurang pas, kekecilan. Selain itu, velg yang digunakan juga kurang menggugah desainnya, berwarna silver dan punya 5 palang. Di sisi samping juga terlihat bahwa spion Tata Harrier sudah dilengkapi dengan lampu sein LED, dan covernya dilabur dua warna, hitam dan orange. Handle pintu model tarik dilabur warna silver, dan terlihat ada tombol keyless entry di sana. Masih dari bagian samping, Tata Harrier mendapatkan side body moulding berwarna hitam khas SUV dan bentuknya simpel. Sedangkan di garis jendela atasnya diberikan aksen warna silver yang tak kinclong. Oiya, di bagian samping ini ada satu poin yang kami rasa mirip dengan Baojun 510 (Lagi), yaitu bentuk pilar C-nya.
Pindah ke sisi belakang, mobil yang menerapkan bahasa desain Impact 2.0 ini memiliki lampu belakang yang sipit dan melebar sampai ke samping, serta seolah terhubung soso kanan dan kirinya berkat aksen berwarna hitam yang juga terdapat logo Tata. Lampu dari Tata Harrier ini sendiri mengingatkan kami pada lampu Toyota Harrier, yang namanya sama. Ada rear spoiler sewarna body, antena sirip hiu berwarna hitam, dan wiper belakang serta rear defogger. Terlihat ada sensor parkir 4 titik dan bumper belakangnya minimalis dengan mayoritas warna gelap dipadukan dengan aksen silver. Overall, selain perkara ban dan velg yang kekecilan, menurut kami Tata Harrier sudah membuat perubahan yang signifikan dalam hal desain untuk merk India ini.
Untuk mesin, Tata Harrier sendiri akan menggunakan mesin 2.000cc Kroytec Diesel yang merupakan versi rename dari mesin 2.000cc Multijet II Turbocharged Diesel yang diproduksi oleh FCA. Mesin ini memiliki tenaga maksimal di angka 140 PS dan akan dipadukan dengan transmisi manual 6 percepatan. Kalau versi dua pedal? Ada juga, jumlah percepatannya sama – sama 6 dan merupakan lansiran dari Hyundai. Pihak Tata sendiri sudah membuka pemesanan dengan biaya 30.000 INR alias setara 6 jutaan Rupiah. Sedangkan harga dari Tata Harrier sendiri diprediksi ada di angka 16 hingga 21 lakh atau setara 330 jutaan hingga 432 jutaan Rupiah. Jadi, bagaimana menurut kalian?
Read Next: Rencana Produk Mercedes-Benz di 2019, Ada GLS Baru & CLA Baru