AutonetMagz.com – Nama Suzuki Jimny nampaknya terus menjadi perbincangan di kawasan ASEAN dalam beberapa bulan terakhir. Setelah peluncuran di Filipina yang dilakukan bulan lalu, lantas diikuti peluncuran di Thailand dengan harga fantastis, serta preview di IIMS 2019 yang menebar harapan, kini pemberitaan mengenai Suzuki Jimny kembali muncul dan datangnya dari Singapura. Yap, Suzuki Jimny telah resmi dijual lokal di Singapura dengan banderol mencapai 1,2 Milyar. Mahal? Namun bagi kami justru masuk akal.
Bagaimana kami bisa menyebut bahwa banderol 1,2 Milyar untuk Suzuki Jimny masuk akal? Jawabannya sederhana, karena ini harga untuk Singapura. Seperti yang kita ketahui, harga mobil di Singapura memang gila – gilaan, namun bukan hanya hal ini saja yang membuat kami merasa harga dari Suzuki Jimny masuk akal disana. Alasan lain adalah terkait perbandingan harga antara Suzuki Jimny dengan beberapa produk lain yang dijual di Singapura. FYI, Suzuki Jimny yang baru dirilis di Singapura dibanderol dengan harga 114.100 Singapore Dollar, yang mana hanya ada satu varian saja.
Jikalau dibandingkan dengan produk lain dari Suzuki yang dijual di Indonesia seperti Suzuki SX-4 S-Cross, ternyata perbedaan harga antara Suzuki Jimny dengan produk tersebut tidak terlalu jauh walaupun Suzuki SX-4 S-Cross yang dijual di Singapura pun adalah varian spesial dengan mesin 1.000cc Boosterjet. Suzuki SX-4 S-Cross dijual dengan harga mulai 98.100 Singapora Dollar, atau mencapai 1 Milyar lebih 20 jutaan Rupiah. Jadi, perbedaan harga antara Suzuki Jimny dan Suzuki SX-4 S-Cross ada di angka 150 jutaan. Belum lagi, Suzuki Jimny yang dijual di Singapura termasuk varian yang full spec.
Mobil ini menggunakan mesin K15B, Transmisi Otomatis 4 percepatan, sistem gerak 4 roda Suzuki AllGrip Pro, lampu LED dengan fitur Auto, dan lampu belakang LED. Belum selesai sampai disana, Suzuki Jimny versi Singapura juga mendapatkan Auto AC, 6 buah airbag, Vehicle Sway Warning, Lane Departure Warning, High Beam Assist, Hill Hold Control, Hill Descent Control, ESP, ABS dan Dual Sensor Brake Support (DSBS). Selain fitur yang kami sebutkan di atas, konsumen mobil ini di Singapura juga mendapatkan jackpot dengan hadirnya fitur autonomous emergency braking. Nah, dengan sederet fitur yang ditawarkan, nampaknya memang masuk akal jikalau mobil ini dibanderol dengan harga tersebut.
Sebagai perbandingan lain, Toyota C-HR bermesin 1.2L di Singapura dijual dengan harga 122.188 SGD (1,275 Milyar) dan Honda HR-V 1.5 Varian tertinggi dijual dengan harga 103.999 SGD (1,086 Milyar Rupiah). Jadi, apakah menurut kalian harga dari Suzuki Jimny di Singapura masih sesuai? Kalau di Indonesia kira – kira cocoknya berapa ya?
Sumber : PaulTan
Read Next: Wholesales LMPV Kuartal 1 2019 : Avanza Dan Xpander Masih Sengit!
