Permintaan Jimny Terlalu Tinggi, Diler Suzuki Di Inggris Stop Pemesanan

by  in  Berita & International & Merek Mobil
Permintaan Jimny Terlalu Tinggi, Diler Suzuki Di Inggris Stop Pemesanan
0  komentar

AutonetMagz.com – Nampaknya Suzuki Jimny tak hanya mencuri hati konsumennya di Jepang dan Indonesia (Calon konsumen) saja, melainkan di belahan dunia lainnya yaitu di Inggris. Sama seperti di Jepang, permintaan dari Suzuki Jimny ternyata cukup tinggi, atau bahkan bisa dikatakan terlalu tinggi jika dibandingkan dengan kapabilitas yang dimiliki pihak diler dan pabrikan. Nah, oleh karenanya, beberapa diler Suzuki di Inggris pun harus mengambil langkah tegas dengan menghentikan pemesanan sementara.

Mengutip pemberitaan via AutoCar, antusiasme dari konsumen suzuki jimny disana terbilang sangat tinggi, bahkan saking tingginya, waktu tunggu alias inden dari Suzuki Jimny telah mencapai waktu satu tahun lamanya, wow. Jadi, kalau kalian pesan di bulan Desember 2018, maka bisa jadi kalian baru mendapatkan unitnya di bulan Desember 2019, gils. Nah, dari angka, Suzuki sejatinya sudah mengalokasikan 1.200 unit Suzuki Jimny untuk 2019 di Inggris, dan jelas pemesannya pasti lebih dari angka tersebut.

Walaupun menghentikan pemesanan dari Suzuki Jimny, pihak diler masih membuka kesempatan untuk calon konsumen yang tertarik untuk mendaftaran diri sebagai ‘Expression of Interest’, atau mungkin semacam waiting list. Lalu, kenapa kok cuma 1.200 unit saja yang yang dikirim ke Inggris? Kenapa pihak Suzuki UK tidak meminta kiriman yang lebih banyak? Jawabannya adalah faktor produksi. Kali ini, kasus bottleneck juga terjadi di Suzuki Jimny, namun tak seburuk dari Tesla Model 3. Bottleneck yang terjadi adalah karena kapasitas produksi di Jepang yang terbatas, dan fakta bahwa mobil ini juga laris manis di Jepang.

Bahkan, dari kabar terakhir yang kami sampaikan, inden dari Suzuki Jimny di Jepang sudah mencapai 6 bulan. Selain itu, pihak Suzuki juga harus memenuhi permintaan pasar lain, seperti pasar Pakistan dan juga Australia. Oleh karenanya, pihak Suzuki harus ‘bagi-bagi’ dengan pasar lainnya. Nah, Indonesia kebagian nggak ya? No idea. Namun yang jelas, Pihak Suzuki sudah merencanakan untuk menambah kapasitas produksi dari Suzuki Jimny. Tetapi, proses menambah kapasitas tentunya tak bisa selesai dalam satu atau dua hari kan.

Nah, jadi bagaimana nih menurut kalian? Masih terus berharap Suzuki Jimny masuk ke Indonesia? Kami pun iya, jadi kita tunggu saja gilirannya.

Read Prev:
Read Next: