AutonetMagz.com – Dulu, saat pergantian generasi Nissan Skyline GT-R R34 ke Nissan GT-R R35, Nissan melakukan satu langkah kontroversial dengan mencabut nama Skyline dari Skyline GT-R dan memakai nama itu untuk sebuah model SUV. Kenapa kami bilang kontroversial? Soalnya orang tahunya Skyline itu ya mobil sport, bukan SUV. Untuk beberapa waktu ke depan, sepertinya hal yang sama bakal terulang kembali, dan kali ini, Nissan Z yang jadi korban.
Media dari Inggris, Autocar baru saja mendapat laporan kalau Nissan sedang mempersiapkan sebuah Nissan Z baru untuk ditampilkan di Frankfurt Motor Show bulan depan. Yang bikin kaget, wujudnya nanti bukan lagi sport coupe seperti yang biasa kita kenal dari jaman 240Z hingga 370Z, melainkan sebuah crossover kecil bergaya sporty. Berbagi platform dengan Renault dan kemungkinan pemakaian mesin kecil berturbo untuk mobil ini pun bukan hal yang tak mungkin.
Wujud mobil ini diprediksi akan bergaya mirip Nissan Qashqai, tapi ukurannya lebih kecil. Hal lainnya, headroom penumpang belakang dipastikan sempit, kira-kira seperti headroom BMW X6 atau Mercedes Benz GLE Coupe. Nissan Z yang asli nanti bakal turun kasta dengan menggunakan mesin 4 silinder turbo hybrid dan penggerak roda belakang untuk melawan rival yang lebih kecil, misalnya Toyota 86. Pastinya wujudnya tetap sport coupe RWD seperti Nissan IDx.
Mengapa Nissan melakukan ini? Alasannya diklaim untuk menarik konsumen baru yang muda dan antusias agar menyukai merek Nissan. Kalau alasannya begitu sih silakan saja, tapi apa harus sampai mengubah Nissan Z dari mobil sport jadi crossover? Kalian kan sudah punya Nissan Juke sebagai crossover global kalian, malah Juke Nismo RS performanya oke punya berkat mesin 1.600 cc DIG turbo. Mau yang sadis dan anda sudah tak tahu mau buang uang untuk apa lagi? Ada Nissan Juke-R.
Saat bagian PR Nissan Global ditanyai soal hal ini, mereka hanya bungkam dan tak mau berkomentar mengenai kabar yang menyangkut rencana produk Nissan untuk masa depan. Bagaimana denganmu, setujukah kalah Nissan Z berubah bentuk jadi crossover? Atau harus tetap menjadi mobil sport saja? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Honda Project 2&4, Gabungan Mobil dan Motor Honda Akan Tampil di Frankfurt
