Mini Cooper Tak Pertimbangkan Mobil Berukuran Mini Lagi

by  in  Berita & International & Merek Mobil
Mini Cooper Tak Pertimbangkan Mobil Berukuran Mini Lagi
0  komentar

AutonetMagz.com – Para generasi 80 hingga 90-an tentu tak akan asing dengan mobil kecil Mini Cooper yang digunakan oleh Mr. Bean dalam serialnya yang diperankan oleh aktor kawakan Rowan Atkinson. Ya, kala itu, mobil produksi Mini Cooper memang sangat terkenal akan dimensinya yang kompak tersebut.

 Namun memang sejak tahun 2001, atau setahun pasca Mini model serupa yang dipakai oleh Mr. Bean dihentikan produksinya dan digantikan oleh Mini Hatch bisa dikatakan bahwa Mini Cooper sudah tak terlalu kecil alias mini kembali. Bahkan saat ini Mini Cooper sudah memiliki varian yang memiliki lima pintu alias Mini Clubman yang membuat perawakannya sudah cukup jauh dari kata mini. Dan saat ini, bisa dikatakan bahwa Mini F56 alias Mini Cooper Hatch yang jamak kita temukan adalah varian umum yang laris manis di dunia otomotif.

Lalu bagaimana dengan mobil yang benar – benar berukuran mini dari pabrikan ini? Ho, ada tentunya, beberapa dari anda mungkin pernah mendengan nama Mini Rocketman. Ya, mobil inilah yang menurut kami sejatinya adalah mobil mini berkat perawakannya yang memang sangat kompak dan memberikan kesan nostalgia pada produk – produk Mini sebelum era 2000-an. Secara panjang, mobil ini hanya 3,4 meter saja, atau sedikit lebih oanjang dari Mini legendaris yang kita kenal. Namun, secara produksi, mobil ini masih sangat jauh dari pintu masuk ke jalur produksi. Mengapa? Karena Mini Cooper tak akan membuat produk yang lebih kecil dari Mini F56 yang ada saat ini.

Global senior vice-president Mini, Sebastien Mackensen, mengatakan kepada CarAdvice.com.au dalam sela – sela kunjungannya ke Australia bahwa Mini F56 menjadi DNA dari mobil – mobil mereka yang dijual saat ini, dan mobil ini sendiri tak akan bertambah besar, namun tak akan bertambah kecil pula walaupun hanya 20cm. Mengapa? Karena membangun mobil di bawah panjang 3,8 meter akan cukup memberatkan bagi BMW. Karena secara rangang bangun, tak ada rancang bangun yang dimiliki oleh BMW-Mini yang bisa diterapkan pada mobil berukuran di bawah 3,8 meter saat ini. Selain itu, isu terkait mahalnya biaya pngembangan membuat pabrikan menjadi berpikir ulang untuk mengembangkannya.

Mackensen menjabarkan bahwa secara psikologis, pihak konsumen tentunya akan mengharapkan harga yang lebih murah dengan hadirnya produk dengan body yang lebih kecil. Namun secara pengembangan, hal ini bertolak belakang karena untuk bisa menyematkan standar – standar produksi mobil masa kini pada sebuah mobil kecil, seperti standar keamanan saja, membutuhkan riset yang lebih lanjut lagi. Hal yang sederhana adalah seperti bagaimana mengakali konstruksinya menggunakan baja ataupun bahan lain, sehingga mobil kecil ini tetap aman dan layak dikendarai, namun berdimensi cukup kompak.

Nah, sebenarnya Mini Rocketman bisa menjadi salah satu konsep yang bisa direalisasikan, namun mengacu pada pernyataan Mackensen, maka kecil kemungkinan hal itu akan diwujudkan. Namun, bukan berarti mobil ini tak akan mengaspal di kemudian hari, karena pihak Mini sendiri masih mengapungkan kemungkinan bahwa Mini Rocketman akan hadir dalam bentuk EV alias mobil listrik. Tentunya menarik jika suatu saat nanti, Mini Cooper akan hadir sebagai jati dirinya sendiri menjadi mobil kecil yang memang kompak secara dimensi namun juga berkualitas baik layaknya produk asal benua biru, Eropa. Bagaimana menurut kalian?

Read Prev:
Read Next: