AutonetMagz.com – Sebagaimana kita tahu, Chery sudah melakukan comeback di pasar Indonesia. Setelah memperkenalkan brand pada ajang IIMS 2022, memperkenalkan produk-produknya pada GIIAS 2022, dan bahkan saat itu sudah membuka pre-order untuk Chery Tiggo Series. Secara mengejutkan, walaupun saat itu (bahkan sampai tulisan ini dirilis) harganya belum diumumkan, tetapi bisa membukukan SPK hingga 844 unit! yang mungkin saat ini sudah bertambah lagi.
Dealer dan Aftersales
Kalian pasti bertanya dimana sajakah dealer dan bagaimana jaringan aftersalesnya. Zheng Shou, selaku Sales & Dealer Network Development Director dari PT Chery Sales Indonesia menjelaskan “Sekarang sudah disetujui di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, Medan, Makassar dan semuanya 3S. Target dealer sampai akhir November 2022, saat ini kira-kira sudah ada 20, tapi masih dalam tahap renovasi. Target kami di akhir tahun bisa tersedia 30 diler.”
Semuanya untuk di kota besar utama, termasuk Semarang, Palembang dan kota-kota lainnya. Pada 2023 sampai akhir tahun mau mencapai 75 diler. Jadi sudah masuk kabupaten juga. Kalau diler di Jakarta sudah ada yang berdiri, tapi belum mulai beroperasi karena belum launching. Kita tunggu Tiggo resmi meluncur, dilernya baru beroperasi,” imbuhnya lagi.
Target Penjualan dan Rencana Ekspor
Meihat Chery berhasil membukukan SPK sebanyak 844 unit saat GIIAS lalu, berapakah target penjualan mereka sebenarnya? apakah sudah melebihi? Head of Network and National Sales dari PT Chery Sales Indonesia (CSI), Dian Fardiansyah menyebutkan “Sampai dengan hari ini kami sudah ada leads-nya sekitar 4.000-an dan untuk yang sudah kasih booking lebih dari 100. Sudah kasih DP ada yang Rp5 juta dan Rp10 juta. Kami juga ada rencana pada saat launching nanti hand over 100 unit. Sebetulnya lebih banyak, yang sudah booking saat ini lebih dari 100. Tapi saya pikir untuk hand over 100 unit saja cukup. Untuk target, rencana kami sampai akhir tahun ini sekitar 1.000 unit,”
Kemudian, dengan investasi senilai $ 100 juta, rencananya Chery akan mendirikan pabriknya sendiri. Nantinya pabrik tersebut akan dimanfaatkan sebagai basis ekspor mobil setir kiri dan setir kanan negara-negara di kawasan ASEAN dan lainnya. Untuk lokasi pabriknya sendiri masih dirahasiakan oleh Chery. “Kita kan di sini mau bikin Indonesia production base untuk our setir kanan market. Jadi ini udah satu strategi confirm Chery Head Office. Dia pasti mau bikin pabrik di sini. Ada beberapa option, tapi kita mau kalau sesuai rencana kita tahun depan kita mau mulai,” ungkap Zheng Shou selaku Sales & Dealer Network Development Director PT Chery Sales Indonesia .
Read Next: Sehari Bersama New Mazda CX-8 2022, SUV 6-Seater Untuk VIP