AutonetMagz.com – Prestige Image Motorcars terkenal di Indonesia sebagai importir umum yang paling getol memperkenalkan mobil bertenaga listrik, khususnya yang bermerek Tesla. Semua model Tesla mereka ada mulai dari Model S, Model 3 dan Model X. Kali ini mereka turut meramaikan pameran IIMS Hybrid 2021, dan bisa ditebak bahwa lapak mereka diramaikan oleh Tesla. Mereka menampilkan 3 mobil listrik dan ada 1 mobil dummy bermodel Tesla Cybertruck.
Eh tunggu, dummy? Iya, Tesla Cybertruck di IIMS 2021 yang anda lihat itu hanya pajangan, bukan mobil asli. Mobil aslinya masih dalam pengembangan, dan Prestige berinisiatif membuat pajangannya supaya konsumen yang berminat dengan Tesla Cybertruck bisa mengira-ngira sebesar apa mobil itu. Nah, sekarang Prestige sudah membuka pesanan untuk Tesla Cybertruck, tapi mereka juga mengatakan siap menghadirkan taksi terbang pertama di Indonesia. Wah, apa nih?
Tesla Cybertruck Hadir Maret 2022
Betul, sebagai pihak yang bisa dibilang paling niat mempopulerkan Tesla, maka tak heran Prestige juga ingin mendatangkan Cybertruck. Mobil yang desainnya aneh ini nantinya akan tersedia dalam 3 pilihan penggerak : Single motor alias 1 motor listrik, dual motor alias 2 motor listrik dan tri-motor dengan 3 motor listrik. Tesla mengklaim bahwa Tesla Cybertruck dengan 3 motor listrik bisa lari dari 0-100 dalam 2,9 detik. Beuh…
Urusan jarak tempuh juga bervariasi, mulai dari 400 km hingga 800 km. Harga Tesla Cybertruck di Indonesia sendiri diprediksi ada di kisaran kurang lebih 2 miliar Rupiah, tapi lihat saja nanti. Selain Tesla Cybertruck, Prestige juga membuka pesanan untuk Model X baru dan crossover keluarga bertenaga listrik baru dari Tesla, yaitu Model Y. Model lain seperti Model S dan Model 3 tetap bisa dipesan, tapi di IIMS 2021 mereka fokus membuka pesanan Cybertruck, Model X dan Model Y.
Taksi Udara EHang Siap Terbang!
Namun rupanya Prestige tak hanya rajin mengurus semua yang beroda, namun juga yang tanpa roda. Prestige kini akan memperkenalkan taksi terbang tanpa awak bernama EHang. Taksi terbang ini sebenarnya lebih mirip helikopter, karena ia punya sejumlah baling-baling dan 1 kapsul untuk penumpangnya. EHang ini tidak pakai kendali pilot di dalam kapsulnya, melainkan dikendalikan dari jarak jauh lewat sebuah tempat yang jadi pusat kendali.
Taksi terbang ini sistem lepas landasnya serupa helikopter juga, yakni VTOL alias Vertical Take-Off and Landing, jadi tidak butuh landasan pacu yang panjang seperti pesawat terbang bersayap. EHang ini memakai tenaga listrik, pengisian dayanya kira-kira 1 jam dan saat baterai penuh, bisa terbang selama 30 menit. Daya angkut maksimalnya 220 kg dan kecepatan tertingginya bisa mencapai 130 km/jam. Berani mencoba EHang? Sampaikan opinimu di kolom komentar!
Read Next: IIMS Hybrid 2021 : Benelli Luncurkan 2 Skuter
