AutonetMagz.com – Salah satu cara Hyundai memperkenalkan mobil listriknya di Indonesia adalah lewat Hyundai Kona electric pada 2020 lalu. Namun, kehadiran mobil ini tidaklah lama, hanya dua tahun sebelum akhirnya Hyundai Ioniq 5 dirilis pada 2022 lalu. Padahal selama dua tahun tersebut, Hyundai Kona electric sudah langsung mengalami facelift pada 2021. Padahal pada saat itu, life cycle-nya belum sampai setahun.
Tersedia 4 Varian
Setelah memulai debutnya secara worldwide pada akhir 2022 lalu, mobil ini juga sempat dipamerkan pada IIMS 2024 lalu. Pastinya sudah banyak yang bertanya-tanya kapan mobil tersebut akan dijual. Kini, akhirnya Hyundai Indonesia membuka pre-booking untuk generasi terbaru dari Hyundai Kona electric. Dengan harga mulai Rp 500 juta untuk varian Prime Standard Range, Kona Electric merupakan mobil listrik termurah Hyundai saat ini
Hyundai Kona electric tersedia 2 pilihan varian yaitu Prime dan Signatrue. Keduanya terdiri dari varian long range dengan range sekitar 600 km) dan standard range dengan range sekitar 400 km. Berdasarkan artikel kami sebelumnya, varian standard range menggunakan baterai 48,4 kWh dengan motor listrik bertenaga 156 PS dan torsi 255 Nm. Sedangkan untuk varian long range, Hyundai Kona Electric menggunakan baterai berkapasitas 65,4 kWh dengan motor listrik bertenaga 219 PS dan torsi 255 Nm
Pilihan Warna dan Harga
Sedikit bocoran, Hyundai Kona electric dilengkapi dengan Active Air Flap di bumper depan untuk meningkatkan efisiensi energi dan memberikan pendinginan ke komponen dibaliknya. Sementara di Interior, kini dilengkapi dengan Dual integrated displays untuk melihat semua informasi mulai dari performa hingga kondisi cuaca dari layar ganda tersebut.
Anda sudah mulai bisa melakukan pemesanan lewat website resmi Hyundai. Tersedia 6 pilihan warna yakni creamy white pearl, optic white matte, magnetic silver metallic, titan gray metallic, midnight black pearl, dan dragon red pearl. Sayangnya, warna biru seperti diatas tidak tersedia untuk pasar Indonesia. Untuk 500 pemesan pertama akan mendapatkan e-wallet senilai Rp5 juta. Saldo e-walllet tersebut bisa digunakan untuk mengisi daya kendaraan listrik baik di rumah maupun di stasiun pengisian daya umum.
Read Next: Hyundai Hadirkan Palisade XRT, Varian Baru dengan Eksterior Serba Hitam