Honda Civic 2016 Terancam Direcall Karena Versi Mesin 2.0 L Beresiko Mogok!

AutonetMagz.com – Kami suka Honda Civic baru, dan kami tidak menyangka berita yang dirilis Honda Amerika ini bakal mencuat ke permukaan untuk sebuah mobil baru yang belum lama memenangkan penghargaan car of the year di Amerika Serikat. Soalnya, Honda sudah mengumumkan untuk menghentikan sementara penjualan Civic baru pada minggu lalu, dan itu akan disusul oleh pengumuman recall di bulan Maret.

Recall ini menyangkut Honda Civic termurah yang pakai mesin 2.000 cc 4 silinder tanpa turbo. Honda menyatakan ada kesalahan pada komponen ring piston, entah itu kesalahan desain atau pemasangan. Kesalahan ini bisa membuat mesin mogok atau bubar jalan tiba-tiba, dan ini jelas mengerikan jika terjadi di saat kita berkendara di jalan tol. Terus, bagaimana dengan Civic tipe lainnya?

Tenang saja, menurut Honda, hanya varian 2.000 cc non turbo yang terkena problem demikian, sementara versi 1.500 cc VTEC turbo kondisinya aman sentosa. Menurut dokumen yang ada di forum Honda Civic yakni CivicX, ada sekitar 34.000 Civic baru bermesin 2.000 cc yang mengalami masalah itu. Honda Amerika sudah menginformasikan ke NHTSA atas kasus ini, utamanya demi perlindungan konsumen dan kewajiban mereka memenuhi standar keamanan.

Perbaikan ring piston itu nanti akan memerlukan alat borescope, dan semua dealer Honda sudah punya alat itu, tapi mungkin ada yang bertanya-tanya, kenapa recall-nya baru mau dilakukan bulan Maret? Kenapa tidak langsung saja? Bukankah lebih cepat lebih baik? Alasannya begini, karena suku cadang pengganti komponen yang bermasalah belum disebar ke semua dealer Honda, sehingga harus menunggu penyebaran yang merata.

Untung saja yang dites oleh Honda Prospect Motor di sini adalah versi 1.500 cc VTEC turbo CVT, jadi setidaknya kami yakin Civic yang ini akan bebas dari masalah mesin tersebut, asal unit 2.000 cc yang bermasalah jangan dilempar atau dibuang ke sini. Terlepas dari berita ini, kami masih tidak sabar menanti kehadiran Civic baru meski pasar sedan di Indonesia sekarang sedang terpuruk. Bagaimana denganmu? Sampaikan di kolom komentar!