AutonetMagz.com – Minggu lalu kami sudah mengabarkan bahwa pihak BMW mendapatkan ijin dari pihak Pemerintah China untuk menguji sistem mengemudi otonom mereka di kawasan China, khususnya di Shanghai. Mereka menggunakan 2 buah BMW Seri 7 dan sekitar 60 ahli untuk melakukan pengujian ini. Lalu, seperti apa sih rencana pihak BMW terhadap sistem otonom mereka ini? Yuk Kita bahas. 
Pihak BMW Sendiri mengunggah sebuah video, dan ada beberapa detail dari pengembangan sistem otonom milik BMW ini. Jika kalian bertanya, kapan pihak BMW bisa mewujudkan mobil yang benar – benar autonomous alias level 5 Autonomous, maka jawabannya adalah 7 hingga 10 tahun ke depan. Saat ini sendiri pihak BMW sudah berada di level 2 dari Autonomous yang pertama kali diperkenalkan di tahun 2016 silam. Level 2 Autonomous sendiri mengacu pada sistem assist driving dimana kalian akan dibantu oleh sistem untuk mengemudikan kendaraan di jalanan tertentu, namun kalian masih harus berjaga – jaga dengan menempatkan tangan di sekitar setir. Level ini sendiri kita kenal dengan nama Partial Automation.
Nah, Pada tahun 2021 sendiri pihak BMW akan mempersiapkan level 3 sekaligus dengan level 4 dari Autonomous System. Untuk Level 3 sendiri kalian sudah diperbolehkan untuk melepaskan tangan dari setir dan melepaskan pandangan, namun pada kondisi jalan tertentu, dan kalian masih harus kembali fokus ke jalan disaat ada alarm ataupun peringatan. Level ini sendiri kita kenal dengan nama Conditional Automation yang disebut oleh pihak BMW sebagai Highly Automated Driving. Nah, di tahun yang sama, level 4 dari Autonomous System BMW juga diprediksikan akan muncul, dimana level yang disebut BMW sebagai Fully Automated Driving ini akan memperbolehkan kalian untuk mengabaikan tugas kalian sebagai pengemudi.
Yap, di level 4 ini pengemudi bisa menyerahkan seluruh tugas mengemudi pada sistem otonom, namun tak semua kondisi jalan bisa dicover oleh level 4 Autonomous sistem. Baru di level 5 alias level tertinggi-lah pihak BMW menjamin bahwa seluruh tugas mengemudi bisa diambil alih oleh sistem otonom. Level yang disebut pihak BMW sebagai ‘Autonomous Driving‘ ini baru akan siap sekitar tahun 2025 mendatang hingga tahun 2030. Pada level ini, seorang manusia tak dibutuhkan untuk mengemudikan sebuah mobil. Para penumpang bisa duduk, dan ngobrol ataupun tidur di dalam mobil tanpa perlu khawatir. Setir yang saat ini menjadi komponen wajib dari sebuah mobil pun menjadi sebuah hal yang opsional.
Nah, dengan video ini, maka kita sudah mendapatkan sedikit gambaran mengenai kapan dan bagaimana pihak BMW akan menerapkan dan mengembangkan sistem mengemudi otonom mereka. Kalau menurut kalian bagaimana? Jika diterapkan di Indonesia, kira – kira kapan ya sistem ini akan bisa bekerja dengan maksimal? Yuk sampaikan pendapat kalian.
Read Next: Porsche Stop Pemesanan Kendaraan Demi Penuhi Standar WLTP Baru
