Toyota S-FR Tak Akan Dibuat Karena 2 Halangan Besar

AutonetMagz.com – Buat merek yang belum lama kembali dengan mobil sport macam Toyota 86 dan Toyota Supra – ditambah Lexus LC 500 untuk Lexus – membuat semua orang melihat apa lagi mobil sport yang mau dibuat Toyota. Jika ada yang menebak Toyota S-FR, sayangnya mobil sport RWD yang konon menggendong mesin 1.200 cc 4 silinder turbo dengan penampilan imut itu tidak akan dibuat. Kenapa?

“Saya paham sebagian besar orang ingin melihat siapa yang bakal jadi mobil sport terkecil di antara Tiga Serangkai sportscar Toyota. Kalau bicara kecil, biasanya harganya terjangkau. Faktanya, membuat mobil sport kecil itu lumayan susah,” kata Tetsuya Tada, kepala Toyota Gazoo Racing saat ditanya oleh Evo. Menurutnya, ada 2 alasan utama yang menghalangi kelahiran Toyota S-FR ke dunia nyata dan bisa dibeli.

Alasan pertama adalah biaya produksi plus regulasi. Membuat sport coupe yang lebih murah daripada Toyota 86 dan menyesuaikannya dengan aturan emisi dan keselamatan di seluruh dunia akan sangat susah. Bahkan meski Toyota sekarang punya kerjasama dengan Mazda, membuat S-FR secara massal terhitung sulit buat mereka. Kalau yang ini buktinya jelas sih, Toyota butuh bantuan Subaru untuk bikin 86, belum lagi mereka butuh bantuan BMW untuk bikin Supra.

Alasan kedua adalah susahnya mencari laba atau keuntungan dengan mobil seperti Toyota S-FR. Bahkan meski sudah ketemu formula mencari harga yang cocok, ada kompetitor besar, yakni Toyota 86 seken yang ada di pasar mobil bekas.”Di pasar, ada banyak Toyota 86 bekas yang masih masuk dalam hitungan mobil sport kecil. Buat bersaing dengan 86 bekas, susah untuk mewujudkan dan memproduksi sport coupe lain yang lebih kecil,” kata Tada.

Jadi karena 2 alasan itu, Toyota tak yakin kalau Toyota S-FR bisa sukses besar seperti 86. Sebagai gantinya, ada rumor bahwa Toyota tengah mematangkan mobil sport baru yang akan mengisi celah di antara 86 dan Supra secara ukuran dan tenaga. Jadi ia akan lebih bertenaga dari 86, tapi tidak sebesar tenaga Supra. Konon, mobil ini adalah reinkarnasi dari Toyota MR2 dan tetap pakai format mesin tengah. Apa opinimu? Sampaikan di kolom komentar!