Tips dari DCVI : Sebelum Mudik, Perhatikan Kondisi Rem Kendaraan!

by  in  Berita & Mercedes-Benz & Merek Truck
Tips dari DCVI : Sebelum Mudik, Perhatikan Kondisi Rem Kendaraan!
0  komentar

AutonetMagz.com – Menjelang Lebaran 2023, mobilitas Bus Antar-Kota Antar-Provinsi (AKAP) akan banyak terjadi. Jalanan yang akan dilewati oleh armada bus bisa dibilang memiliki kesulitan tersendiri, seperti adanya tanjakan atau turunan di beberapa titik. Oleh karena itu, kondisi bus yang prima sangat dibutuhkan agar lebih aman dalam menghadapinya. Hal ini menjadi tanggung jawab para pemilik armada kendaraan niaga agar dapat menjaga performa kendaraan sehingga tetap prima.

Antisipasi Rem Blong

Menurut data dari KNKT, sebanyak 90% kasus kecelakaan dengan bus dan truk terjadi karena masalah di sistem rem Terdapat banyak faktor yang bisa menyebabkan rem blong. Seperti tekanan udara pada sistem rem habis, kampas rem atau sepatu rem sudah aus, dan diameter dalam tromol yang sudah melebihi limit maksimumnya. Selain itu, rem blong juga dapat terjadi karena adanya penyumbatan dan atau kebocoran pada selang angin pada sistem rem.

Untuk mengantisipasi kondisi rem blong, pengendara dapat melakukan pemeriksaan berkala setelah kendaraan menempuh jarak 10.000km. Oleh karena itu, penting membawa kendaraan ke pusat pelayanan otomotif seperti bengkel resmi secara berkala untuk memastikan rem berfungsi dengan baik. Pada sesi perawatan ini, bengkel resmi dapat pula mengidentifikasi kondisi keseluruhan kendaraan yang berpotensi menurunkan performa lajunya.

Perhatikan Sticker Khusus

Untuk mudik Lebaran 2023 kali ini, pemerintah secara masif melakukan Ramp Check kepada bus-bus yang akan digunakan pada mudik lebaran. Apabila bus sudah ditempel stiker khusus Inspeksi Keselamatan LLAJ, maka bus tersebut sudah layak pakai dan sesuai dengan ketentuan Ramp Check. Calon penumpang dimohon untuk memperhatikan bus yang akan dinaiki pada saat pulang kampung untuk mengamati apakah stiker tersebut sudah ada atau belum, atau mengeceknya di aplikasi MitraDarat milik Kementerian Perhubungan.

Bus Mercedes-Benz sendiri sudah memiliki antisipasi pencegahan kecelakaan rem blong dengan sistem pengereman full air brake 4 circuit di setiap unitnya. Selain itu, Bus Mercedes-Benz juga telah dilengkapi dengan engine brake yang terdiri dari constant throttle dan exhaust brake flap. Khusus di beberapa model Bus Mercedes-benz dilengkapi dengan rem tambahan yang disebut Retarder dan juga teknologi pengereman yang terbaru yaitu sistem rem elektronik atau EBS (Electronic Brake System) yang sudah dilengkapi dengan sistem ABS (anti-lock Braking System) dan  ASR (Anti Skid Regulation).

Read Prev:
Read Next: