AutonetMagz.com – KIA Motors nampaknya sudah tancap gas dalam memulai rencana ambisius untuk membawa mereknya kian dekat ke “masa depan”. Dimana pada awal tahun ini saja, pabrikan mobil asal Korea Selatan tersebut telah mengumumkan strategi “Plan S”-nya. Bagi yang belum tahu, singkatnya strategi tersebut bertujuan membangun posisi kepemimpinan KIA dalam industri otomotif masa depan, yang mencakup layanan mobilitas dan elektrifikasi kendaraan, konektivitas, dan otonomi.
Sejalan dengan rencana yang sudah dijelaskan diatas, KIA akan menetapkan line up produk mereka, setidaknya sebelas model kendaraan listriknya pada tahun 2025. Selain itu, KIA menyatakan akan meluncurkan tujuh kendaraan listrik lain pada tahun 2027. KIA juga sudah mengutarakan niatnya untuk menjual 500 ribu unit untuk kendaraan yang menggunakan platform Battery Electric Vehicle (BEV) dan 500 ribu unit untuk kendaraan hybrid beserta plug-in hybrid pada tahun 2026. Sebuah target yang cukup ambisius, namun bukannya tak mungkin dicapai.
Dikutip dari Automotive News, Ho Sung Song selaku Presiden baru KIA mengatakan bahwa mereka ingin menjadi lebih dinamis, bergaya, dan inventif. KIA juga dituntut lebih proaktif berkonsentrasi pada dunia Electric Vehicle (EV), bahkan mungkin lebih dari Hyundai. Menurut Song, kendaraan listrik KIA akan mencapai kesetaraan harga dengan kendaraan konvensional pada awal 2025 dengan memperhitungkan biaya kepemilikan yang lebih rendah. Song juga melihat masa depan yang berkembang dari kendaraan yang dibuat khusus, atau Purpose Built Vehicle (PBV).
PBV dirancang khusus untuk kebutuhan spesial seperti ride-hailing, robotaxis dan e-commerce. KIA menunjukkan jenis kendaraan ini akan mencapai 25 persen dari permintaan kendaraan global pada tahun 2030. Namun, bos KIA tersebut mengakui bahwa pihaknya masih perlu meningkatkan citra mereknya untuk menyaingi merek sebangsanya, Hyundai. Karena berdasarkan studi terbaru tentang merek global terbaik, Hyundai menempati peringkat 36, sementara KIA berada di peringkat 86. Nah, untuk mengubah hal tersebut, selain menggunakan EV, KIA akan segera meluncurkan logo baru yang akan menghiasi model mobilnya mulai Januari mendatang.
Awalnya, KIA secara resmi mengkonfirmasi kedatangan logo barunya itu pada bulan Februari, ketika pengajuan paten logonya bocor. Maka dari itu, pihak KIA segera mengatakan bahwa tampilan baru logo tersebut akan memulai debutnya di produksi kendaraan tahun depan. Jika dilihat, logo KIA yang baru menggunakan tanda kata tradisional dan dibuat miring, yang memberikan tampilan yang tegas dan kesan yang lebih modern. Ketiga huruf dari logo baru KIA tersebut terhubung satu sama lain, dan membuang tanda melingkar yang sangat identik dengan merek Kia sejak awal.
Apa tanggapan kalian? Tulis di kolom komentar!
Read Next: Honda Siapkan SUV Baru Antara HR-V dan CR-V!