AutonetMagz.com – Akhirnya! Setelah rilis secara global pada Februari lalu, Royal Enfield (RE) Meteor 350 dirilis secara resmi untuk market Indonesia pada Rabu (31/03). Perilisan disertai dengan hajatan yang bertempat di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan ini turut menghadirkan Vimal Sumbly, Head of APAC Business dan juga Mark Wells, Head of Product Strategy & Industrial Design untuk RE. Adapun alasan pihak RE memasukkan model all-new ini dilatar belakangi oleh Indonesia yang menjadi salah satu pasar utama mereka di kawasan Asia Pasifik.
Kenapa disebut all-new bukan model terbaru? Karena nama Royal Enfield Meteor sebelumnya telah hadir dalam keluarga RE pada 1952. Sempat tergantikan posisinya oleh RE Thunderbird (bukan Triumph ya), motor bergaya cruiser dari RE akhirnya kembali bernama Meteor sejak 2020 lalu. Nah, perkenalan Royal Enfield Metor 350 ini bertepatan juga dengan ulang tahun ke 120 dari Royal Enfield. Masuk ke Indonesia dengan tiga trim modelnya, apa saja perbedaan yang ada diantaranya? Simak liputan kami.
Tiga Model Berbeda, Untuk Pribadi Berbeda
Tiga trim model Meteor 350 dinamakan Fireball, Stellar, dan Supernova sebagai varian tertingginya. Hal paling mencolok untuk membedakan ketiga motor tersebut langsung terlihat dari desainnya. Fireball sebagai tipe paling standar, mengusung gaya cruiser yang lebih sporti dengan pilihan warna yellow dan red, serta spatbor dan exhaust berwarna hitam. Untuk bagian logo RE pada tangki bensin tentunya bukanlah berbentuk emblem karna mengusung gaya yang lebih sporti.
Lalu trim Stellar dengan desain yang lebih klasik memiliki pilihan warna red, blue, dan black, spatbor yang sama dengan warna utama, exhaust bergaya krum, serta ditambahkan sandaran untuk penumpang belakang. Masuk ke trim tertinggi sang cruiser yaitu Supernova dengan styling yang lebih klasik karena penambahan windshield dan warna dual-tone dengan pilihan blue dan brown. Kedua trim ini juga memiliki emblem logo RE guna menguatkan kesan klasiknya, so pilih yang sporti atau klasik nih? Pastinya desain Meteor 350 ini kalcer abis!
Fitur Baru, Mesin Baru
Desain boleh tua, tapi soal fitur motor cruiser ini salah satu yang terdepan loh soalnya bisa terkoneksi dengan smartphone. Lewat aplikasi RE Tripper yang disambungkan dari smartphone ke motor, pod navigasi turn-by-turn (TBT) bawaan pabrik akan menampilkan navigasi penunjuk arah secara real time. Aplikasi tersebut juga turut dirancang dengan Google Maps Platform agar tingkat keakuratannya bisa terjamin.
Banyak pertanyaan soal mesin saat Meteor 350 ini diluncurkan, apakah tingkat vibrasi-nya masih terbilang tinggi? Pihak RE mengklaim bahwa tingkat vibrasi mesin single cylinder 349 cc dengan output 20 hp (@6100 rpm) ini sudah tidak setinggi Classic 350 terdahulu. Well sejak RE sudah memakai mesin dengan emisi BS6, banyak masyarakat yang tidak lagi mengeluhkan vibrasi mesin dari line up pabrikan motor asal Chennai, India tersebut. Selain itu, mesin ini juga sudah menggunakan mesin injeksi tipe terbaru berkode J. Yang menarik, R&D dan Validation standars dari Royal Enfield Meteor 350 sama dengan Royal Enfield 650 Twin.
Untuk harganya sendiri, trim Fireball dibanderol sebesar Rp 85,1 jutaan Rupiah, Stellar Rp 86,5 jutaan Rupiah, dan Supernova Rp 87,9 juta Rupiah. Semua harga ini off the road ya. Jika kalian serius untuk meminang cruiser terbaru dari RE ini, pre booked juga bisa dilakukan lewat toko resmi Nusantara Royal Enfield di website atau aplikasi Tokopedia. Jadi pertanyaannya, tertarik untuk meminang RE Meteor 350 ini? Berikan komentarmu seputar RE Meteor 350 pada kolom di bawah.
Read Next: EV Pertama Mercedes-AMG : 0-100 Kurang Dari 4 Detik
