AutonetMagz.com – Hadirnya Tesla Roadster generasi kedua otomatis menghiasi berbagai media. Yang bikin Tesla begitu dipandang adalah klaim 0-100 yang hanya 1,9 detik, top speed bisa 450 km/jam lebih dan jarak tempuh nyaris 1.000 km. Otomatis, pabrikan mobil lain pasti gerah, khususnya merek yang biasa menjadi benchmark mobil sport. Tidak hanya merek mobil biasa, merek mobil listrik pun berhasil dikompori Tesla.
Demikian pula Rimac, merek yang membuat Concept_One berupa sebuah supercar listrik yang sudah dihancurkan oleh Richard Hammond dalam shooting Grand Tour season 2. Melalui performa Rimac Concept_One yang sudah terbukti mampu membabat Bugatti Veyron, Rimac juga disisipi teknologi yang memungkinkan ia menjadi mobil FWD, RWD atau AWD hanya dengan memilih mode. Rimac bisa melakukan itu karena di masing-masing as rodanya ada 1 motor listrik.
Kini, Rimac sedang melihat Tesla Roadster sebagai targetnya dan mulai merancang mobil baru untuk menghantam Tesla Roadster. Menurut Auto Guide, mobil baru ini akan langsung menggantikan posisi Concept_One dan akan mendorong lagi batas performa yang bisa dicapai sebuah mobil. Santer digosipkan bahwa nama mobil ini adalah Concept Two, dan tentu saja masih mengandalkan teknologi listrik.
Monika Mikac selaku COO Rimac menjanjikan kalau mobil baru Rimac akan lebih nyaman dan mewah daripada model yang sudah merek buat sebelumnya. Selain mewah dan nyaman, mobil baru ini kemungkinan akan pakai teknologi penggerak yang beda dibanding Concept_One. Namun belum diketahui bagaimana Rimac akan meningkatkan teknologi baterai dan motor listriknya, apalagi pengisian dayanya.
Satu yang pasti, Rimac akan berusaha melebihi angka tenaga dan torsi yang sudah mereka buat di Concept_One. Rimac Concept_One punya tenaga 1.224 hp dan torsi 1.599 Nm yang dihasilkan oleh kedua motor listriknya. Untuk menjegal Tesla sebenarnya tidak mudah, ia harus lebih kencang saat lari dari 0-100 dan punya top speed lebih tinggi. Apa Rimac sanggup? Sampaikan komentarmu di bawah sini!
Read Next: Ternyata Viar Q1 Sudah Laku 3.500 Unit Sejak Mei 2017
