AutonetMagz.com – Bulan Agustus lalu menjadi bulan yang cukup penting bagi sejumlah pabrikan otomotif di Indonesia. Bulan kedelapan tersebut menjadi momen peralihan dari PPKM Darurat yang cukup mencekik sektor otomotif di bulan Juli, menjadi PPKM berbasis level yang mulai melonggar. Belum lagi fakta bahwa Agustus adalah bulan terakhir pelaksanaan relaksasi PPnBM-DT 100%. Alhasil, walaupun PPKM terus diperpanjang, pabrikan seperti Daihatsu Indonesia nyatanya tak sedikitpun goyang. Malahan, Daihatsu mencatatkan peningkatan penjualan yang signifikan. Mari kita bahas lebih lanjut.
Naik Signifikan Dibanding Juli
Dalam rilis resmi yang kami terima, Astra Daihatsu Motor (ADM) telah mencatatkan penjualan sebanyak 89.601 unit selama bulan Januari hingga Agustus 2021 secara retail. Angka tersebut membuat penjualan mobil nasional (all brand) mendapai angka 527 ribu unit secara retail. Nah, untuk Daihatsu sendiri, mereka berhasil meraih peningkatan sebesar 36,2% kalau dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020 silam. Sedangkan di sisi wholesales, Daihatsu mencatatkan angka 98.519 unit selama 8 bulan di tahun 2021 ini. Angka tersebut meningkat 69,9% dibandingkan periode serupa di tahun 2020 silam. Untuk bulan Agustus, Daihatsu berhasil menjual 12.199 unit kendaraan secara retail, dimana angka tersebut ternyata naik cukup signifikan yaitu 20% dibandingkan bulan Juli 2021. Sedangkan wholesales Daihatsu mencapai 14.408 unit selama bulan Agustus silam, alias naik 55,1% dibandingkan bulan sebelumnya.
Ada beberapa catatan yang kami garis bawahi dari peningkatan ini. Yang pertama adalah pengaruh dari PPKM Darurat di bulan Juli yang membuat pembeli lebih menahan uang mereka untuk membeli kendaraan baru. Kedua, produksi dan distribusi juga ikut tersendat karena pemberlakukan PPKM Darurat. Belum lagi batasan untuk diler beroperasi selama masa tersebut. Alhasil, kondisi di bulan Juli tentunya menurun. Namun, pasca PPKM Darurat ditanggalkan, sektor otomotif perlahan pulih. Dan ini semua tercermin di capaian penjualan Daihatsu selama bulan Agustus silam. “Penjualan Daihatsu hingga Agustus 2021 mencapai raihan yang cukup baik dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini tidak lepas dari dukungan pemerintah yang memberikan program relaksasi pajak untuk menggairahkan sektor industri otomotif” ujar Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO).
Rocky Mulai Tunjukkan Taji
Seperti biasa, sosok Daihatsu Gran Max Pickup tetap menjadi penguasa di antara model lainnya. Daihatsu Gran max menyumbang total penjualan sebesar 24.316 unit atau setra 27,1% dari total retail sales Daihatsu sejauh ini. Posisi kedua diisi oleh Daihatsu Sigra dengan capaian 21.859 unit atau 24,4% dari total retail sales. Posisi berikutnya adalah Daihatsu Terios dengan sumbangsih 12.413 unit dan Daihatsu Ayla dengan 12.158 unit. Yang menarik, Daihatsu Rocky perlahan mulai memperbesar sumbangsihnya pada total penjualan ADM. Jika bulan Juli silam Daihatsu Rocky hanya menyumbang 2% dari total penjualan, maka kini angkanya mulai bergerak ke 2,8%. Sejauh ini, sudah ada 2.530 unit Daihatsu Rocky yang terkirim ke konsumen, sedangkan 8.267 unit sudah terkirim ke diler Daihatsu. Kok besar selisihnya? Entahlah, ada kemungkinan proses pembelian yang molor ataupun belum terealisasi karena efek PPKM.
Jadi, bagaimana menurut kalian, kawan?
Read Next: Toyota Corolla Cross GR Sport Meluncur di Taiwan, Yay or Nay?