AutonetMagz.com – Mendengar manufaktur mobil Rimac, apa yang terlintas pertama kali dalam pikiranmu? Electric hypercar, Concept One, Kroasia, atau malah Richard Hammond? Apapun image yang kita pikirkan soal Rimac, kalian pastinya setuju kalau manufaktur tersebut berhasil menciptakan mobil listrik yang teramat powerful. Empat motor elektrik berpendingin cairan dengan output 913 kW (1.224 hp) dan torsi 1.600 Nm dari Concept One, mampu mencapai top speed hingga 340 km/h dengan menorehkan catatan waktu 0-100 km/h hanya dalam 2,5 detik saja!
Kendati demikian, mobil ini mampu menempuh jarak 330 km dengan baterai “lithium-nickel-manganese-cobalt-oxide” 90 kWh-nya. Sukses membuktikan kehebatan dalam inovasi electric vehicle (EV) di awal kemunculannya, Rimac pun menjalin kerjasama dengan banyak pabrikan mobil, yang salah satunya adalah Porsche. Pertama kalinya manufaktur Kroasia dengan Jerman ini menjalin hubungan adalah saat 2018 lalu di mana Porsche mengakuisisi 10% saham Rimac, yang kemudian meningkat jadi 15,5% pada 2019 lalu, pertanda hubungan yang baik. Hingga di awal 2021 ini, Porsche mengumumkan peningkatan kerjasamanya ini menjadi 24%
Partner Penting Untuk R&D
Lutz Meschke selaku wakil ketua dewan eksekutif dan anggota dewan eksekutif untuk keuangan dan TI di Porsche AG, mengatakan bahwa Rimac memiliki potensi dalam pengembangan mobil prototype serta komponennya. Berlandaskan hal tersebut pihak Porsche meningkatkan kepemilikan mereka atas Rimac menjadi 24% dengan peningkatan modal hingga 70 juta Euro (Rp 1,19 triliun)! Akankah Porsche berniat untuk melahirkan EV lain? Saudara dari Taycan dan Taycan Cross Turismo kah?
“Mate Rimac dan timnya adalah partner penting, terutama untuk mendukung kami dalam pengembangan komponen. Rimac sedang dalam perjalanan untuk menjadi pemasok tingkat satu untuk Porsche dan pabrikan lain di segmen teknologi tinggi. Porsche telah melakukan pemesanan pertamanya dengan Rimac untuk pengembangan komponen seri yang sangat inovatif, ” imbuhnya. Sepertinya Jerman memang rindu bekerja sama dengan Kroasia.
Sinergi Antara Rimac Dan Porsche
Berdasarkan pengakuan Mate Rimac, sang founder Rimac Automobili, dirinya merasa terhormat karena Porsche turut mendukung Rimac sejak 2018 silam. Ia merasa salah satu manufaktur mobil sport ikonik itu turut menjadi bagian dari pengembangan mobil Rimac hingga saat ini. Jadi bisa dikatakan bahwa sebagian besar kucuran dana untuk C Two, suksesor dari Concept One, yang tahun ini baru akan dikirimkan ke konsumen karena tertunda pandemi, berasal dari Porsche.
“Kami bangga dapat bekerja sama dalam produk listrik baru yang menarik. Dengan banyaknya pabrikan mobil di seluruh dunia yang menjadi pelanggan Rimac, penting bagi Rimac dan Porsche bahwa kami tetap menjalin bisnis yang sepenuhnya independen. Kemitraan dengan Porsche membantu perusahaan berkembang dan tumbuh yang bermanfaat bagi semua pelanggan kami, ” ujar pria yang juga memiliki manufaktur sepeda listrik tersebut.
Perlu diketahui juga bahwa tenaga kerja Rimac telah berlipat ganda menjadi hampir 1.000 orang sejak Porsche melakukan investasinya pada 2018 lalu, semakin memperkuat alasan Rimac mengutamakan kerjasamanya dengan pabrikan asal Stuttgart tersebut. Selain Porsche, manufaktur Kroasia ini juga bekerja sama dengan sejumlah merek mobil lain seperti Hyundai, Kia, Aston Martin, Automobili Pininfarina, hingga Koenigsegg.
Lewat kerjasama ini, apakah nantinya EV Porsche akan ditenagai oleh motor listrik dan baterai dari Rimac? Atau malah nantinya Rimac mendapatkan racikan handling serta distribusi output yang baik dari Porsche? Selagi menanti hubungan mereka berdua ke jenjang yang lebih serius, berikan komentar terbaik kalian pada kolom di bawah.
Read Next: Nissan Note e-Power Rilis di Singapura, Ke Indonesia?