AutonetMagz.com – Kemarin, kami pernah memberitakan bahwa Porsche sudah menghentikan penjualan model-model bermesin diesel. Usut punya usut, rupanya kabar itu tidak sepenuhnya benar. Pihak Porsche Center Jakarta yang diwakili oleh Andrew Worth, Marketing & PR Manager Porsche Indonesia menjelaskan kalau Porsche belum memalingkan diri dari mesin diesel, khususnya di SUV mereka.
“Diesel tetap menarik bagi Porsche, sebab ia juga punya karakteristik performance, namun untuk saat ini memang sudah tidak ada Porsche Macan diesel karena sudah stop produksi,” jelas Andrew. Ya, itu benar, sekarang Macan diesel memang sudah stop produksi, tapi tidak untuk selamanya. Porsche sekarang sedang mengerjakan Macan baru dan mesin diesel bakal tetap jadi pilihan, sebab konsumen Porsche masih ada yang mau diesel.
“Kita tidak bilang kita sudah stop dengan mesin diesel. Saat ini, kami sedang proses perencanaan untuk Cayenne, dan mungkin juga untuk Macan. Buat model SUV, mesin diesel sangat masuk akal, soalnya konsumen model ini mau torsi dan jarak tempuh yang bagus,” kata kepala penjualan Porsche, Detlev Von Platen kepada Autonews. Cayenne terbaru pun tinggal menunggu waktu untuk mendapatkan varian diesel di tahun ini.
Selain Macan bermesin diesel, SUV terkecil Porsche itu juga diharapkan bisa mendapatkan varian hybrid, mungkin tahun depan. Macan baru pun saat ini dalam tahap pengujian. Menurut Porsche lagi, sekitar 14 persen dari 246.000 mobil yang mereka jual di seluruh dunia adalah model bermesin diesel. Di sisi lain, Porsche mengalami permintaan yang membludak untuk model hybrid, khususnya plug-in hybrid.
Saat ini, Porsche Panamera Turbo S e-hybrid adalah satu-satunya varian hybrid performa tinggi yang dimiliki Porsche, mengingat 918 Spyder sudah stop produksi. Yah, tunggu saja Cayenne dan Macan diesel nanti ya. FYI, besok di Jakarta, Porsche akan meresmikan peluncuran Porsche Cayenne 2018 di Indonesia. Apa opinimu? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Volvo XC50 : SUV Sangar Baru Asal Swedia