AutonetMagz.com – Transisi dari mesin bakar konvensional ke mesin bertenaga listrik murni nampaknya benar-benar sudah menjangkiti merek mobil veteran. Bukan hanya Porsche atau Audi, bahkan Ferrari dan Lamborghini pun sampai tergerak untuk membenamkan teknologi elektrik ke mobil-mobil yang mereka buat. Merek veteran lain yang sudah kena “virus” elektrifikasi adalah Jeep, merek yang identik dengan SUV macho bermesin besar.
Sekedar informasi, Jeep adalah salah satu merek yang menjadi bagian dari Stellantis yang merupakan hasil kawinan dari PSA Peugeot-Citroen dan Fiat-Chrysler Alliance. Stellantis sendiri sudah berkomitmen untuk memperkenalkan 21 mobil rendah emisi selama 2 tahun ke depan. Tentu saja termasuk Jeep, dan itu artinya kita bakal melihat Jeep bertenaga listrik paling lambat tahun 2023 nanti. Wah, SUV besar, macho tapi pendiam nih.
Jeep Sudah Bikin Mobil Plug-in Hybrid
Mungkin ide mengenai Jeep bertenaga listrik masih sangat asing di telinga, tapi pengaplikasian tenaga listrik untuk SUV macho pun sudah mulai diwujudkan kok. Lihatlah GMC Hummer EV, itu contoh nyata bagaimana SUV off-road dan mesin listrik bisa dilebur jadi sebuah mobil yang menarik. Bahkan sebagai langkah permulaan, Jeep sudah membuat Jeep Wrangler 4xe sebagai mobil plug-in hybrid, alias bisa diisi bensin dan bisa juga dicolok ke stop kontak.
Selain Jeep Wrangler, mobil-mobil lain dari Jeep seperti Compass, Renegade, Commander dan Grand Cherokee juga sudah atau akan mendapay varian plug-in hybrid, demikian menurut The Detroit News. Jeep sendiri memprediksi kalau 70 persen dari total penjualan mereka akan didominasi oleh mobil-mobil dengan teknologi elektrifikasi. Selain Jeep, merek Amerika lain di bawah Stellantis seperti Dodge juga akan memperkenalkan muscle car listrik pertama mereka.
Konsep Jeep Bertenaga Listrik Sudah Ada!
Untuk pembuktian sekaligus percobaan pertama, Jeep sudah pernah membuat sebuah mobil listrik meskipun hanya berstatus mobil konsep. Mobil tersebut bernama Jeep Magneto, dibuat dengan basis Jeep Wrangler biasa namun mesinnya diganti mesin listrik. Ada 4 kemasan baterai di sasis dengan kapasitas gabungan 70 kWh. Selain tenaga 285 hp dan torsi 370 Nm, Jeep Magneto punya transmisi manual. Menarik, soalnya mobil listrik biasanya tidak butuh transmisi.
Pihak Jeep mengklaim, transmisi manual pada mobil listrik Jeep Magneto akan memberikan rasa yang sama ketika off-road dengan Jeep biasa, cara pengoperasiannya pun tidak beda dengan transmisi manual biasa. Akselerasi 0-100 Jeep Magneto diklaim sekitar 7 detik, dan seperti off-roader lainnya, Jeep Magneto punya solid axle dan transfer case dengan 2 gigi. Apa opinimu kalau merek seperti Jeep ikut turun ke dunia mobil listrik? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Mitsubishi Outlander PHEV Ralliart : Jadi Yang Pertama!