AutonetMagz.com – Tak bisa dipungkiri bahwa perkembangan teknologi otomotif saat ini memang menggiring kita semakin dimudahkan dalam mengendarai mobil. Dan perkara transmisi, sebenarnya sudah ada sekian macam transmisi otomatis yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan kita, seperti dual clutch, torque converter maupun CVT, namun sebagai seorang petrolhead sejati, memang sensasi menginjak kopling dengan kaki kiri tak bisa digantikan dengan apapun. Dan bicara transmisi manual, Porsche menjadi salah satu merk kondang diantara sedikit pabrikan yang masih mempertahankan jenis transmisi ini.
Namun dalam acara perkenalan Porsche Cayenne generasi ketiga, engineer Porsche, Dr. gernot Dollner mengatakan pada Roadandtrack.com, bahwa kedepannya jangan berharap bahwa transmisi manual masih akan dijual khususnya pada varian bermesin hybrid. Pihaknya menjelaskan bahwa mesin hybrid dan mesin listrik murni hanya bisa dimaksimalkan potensi dan efisiensinya ketika dipasangkan dengan transmisi otomatis, bukan dengan transmisi manual. Alasan ini cukup masuk akal, karena transmisi otomatis modern kini memiliki peluang untuk bisa mengalahkan transmisi manual dalam hal efisiensi bahan bakar.
Sedangkan dengan menawarkan transmisi manual pada mobil yang dibuat untuk efisiensi sendiri nampaknya bertolak belakang dengan tujuan utama diproduksinya mobil tersebut. Jangan berdebat dulu perkara mana yang lebih efisien, manual atau otomatis, karena semuanya akan bergantung pada kecanggihan teknologi dan model dari transmisi yang digunakan, selain itu sebenarnya pola mengemudi kita pun yang cukup berpengaruh dalam efisiensi bahan bakar, so jangan ada perang di kolom komentar ya hahaha. Oke kembali ke Porsche, lalu transmisi apa yang akan digunakan di lini produk ramah lingkungan Porsche?
Jawabannya adalah transmisi PDK, Ada yang tak tahu? PDK adalah singkatan dari Porsche Doppel Kupplungs getriebe yang mana jika ditranslasikan ke bahasa Inggris menjadi Porsche Double-Cluth Transmission. Ya, secara singkat Transmisi PDK adalah transmisi DCT yang dikembangkan oleh pihak Porsche. Transmisi inilah yang akan ditanamkan ke produk – produk hybrid dan full elektrik milik Porsche di masa depan, termasuk juga Porsche 911 Hybrid jika nantinya diproduksi. Karena kepala proyek pengembangan 911 sendiri mengatakan bahwa Porsche 911 Hybrid sendiri tak akan dibuat karena kerugiannya lebih banyak daripada keuntungan yang dihasilka mobil ini.
Namun semuanya masih mungkin, dimana Porsche Cayenne Hybrid dan Porsche Panamera Hybrid saja sudah menunjukkan rupa mereka, tentunya kehadiran Porsche 911 Hybrid pun masih sangat mungkin terjadi, namun kembali lagi, tanpa transmisi manual pada produk – produk tersebut dan kalian yang ingin membelinya harus puas dengan transmisi otomatis PDK alias DCT milik Porsche. Bagaimana menurut kalian?
Read Next: Nissan Evalia, Bagaimana Nasibmu Kini?