AutonetMagz.com – Akhirnya sosok MINI EV diumbar ke publik, dan pihak MINI memperkenalkan produk mereka ini dengan nama MINI Cooper SE. Nah, sosok MINI Cooper SE sendiri hadir dengan bentuk yang sejatinya masih cukup mirip dengan MINI EV Concept yang sudah muncul terlebih dahulu. Lantas, bagaimana spesifikasi teknis yang diusung MINI Cooper SE? Dan apa saja perbedaan yang kentara kalau dibandingkan dengan MINI Cooper S biasa? Mari kita bahas.
Jadi, dari sisi styling, MINI Cooper SE sebenarnya tidak banyak berbeda dengan MINI Cooper S pada umumnya. Perbedaan kentara ada pada bentuk grille yang dibuat lebih minim lubang dan aksen berwarna kehijauan yang menjadi ciri khas versi listrik ini. Bumper dari MINI Cooper SE juga lebih minimalis jikalau dibandingkan dengan MINI Cooper S. Nah, yang menarik pihak MINI mempertahankan bentuk lubang di kap mesin dari mobil ini. Selain itu, lampu utama dari mobil ini masih sama saja dengan milik MINI Cooper S. Dari samping, perbedaan yang muncul di MINI Cooper SE ini hanya bentuk velg dan penggunaan warna di spion saja.
Sedangkan di sisi belakang, MINI Cooper SE jelas tidak memiliki lubang knalpot, dan bumper belakang mobil ini dibuat lebih minimalis. Sisanya, masih sama saja dengan sosok MINI Cooper S pada umumnya. Nah, ubahan paling penting dan krusial di MINI Cooper SE tentu ada pada dapur pacunya yang kini sudah bebas polusi. MINI Cooper SE mengandalkan motor listrik dengan tenaga maksimal 181 hp dan bertorsi 270 Nm secara instan, lalu sistem gerak roda depan serta baterai lithium ion. Nah, perpaduan ini membuat mobil ini mampu berjalan sejauh 235 hingga 270 km jauhnya untuk sekali pengisian daya.
Oiya, baterai dari MINI Cooper SE sendiri diposisikan di lantai mobil, jadi tidak akan mengganggu ruang kabin dari mobil ini. Dari sisi akselerasi, MINI Cooper SE mampu bergerak dari keadaan diam hingga kecepatan 100 km/jam hanya dalam 7,3 detik saja. Namun, untuk top speed dari mobil ini dibatasi di angka 150 km/jam saja. Untuk pengisian daya, baterai berkapasitas 32,6 kWh di mobil ini bisa diisi hingga 80% dalam waktu 2,5 jam baik menggunakan kabel charging standar maupun kabel three-phase (Kabel pengisian daya di fasilitas publik). Perlu tambahan 1 jam lagi untuk mengisi dayanya hingga 100%.
Namun, jika kalia mengisi dayanya di fasilitas pengisian fast charging, maka 80% daya bisa terisi hanya dalam 35 menit saja. Jadi, bagaimana menurut kalian sosok MINI Cooper SE ini? Yuk sampaikan pendapat kalian, kawan.
Read Next: Next-Gen Toyota Noah & Voxy Hadir di 2021, Berpotensi Melebur Jadi 1
