AutonetMagz.com – Bagi yang masih lupa lupa ingat dengan merek ini, yup ini adalah salah satu merek mewah asal Amerika. Kami sih lebih senang menyebutnya divisi mobil mewah asal Ford, ya karena Lincoln masih berada di bawah Ford meskipun ini adalah brand yang sudah lama terkenal. Memang sih line up mereka tidak terlalu terdengar di kuping kita, mungkin yang familiar adalah Lincoln Navigator SUV yang dulu sempat ditawarkan di IU bersamaan dengan Caddilac Escalade.
Nah salah satu line up yang terkenal dengan menyematkan lambang Lincoln adalah Lincoln Continental, mungkin anda akan sempat mengernyitkan dahi karena Continental yang kita tahu kan Bentley. Yah nama ini memang sudah digunakan oleh mereka berdua sejak lama sampai sekarang. Melihat historisnya, pada tahun 1939 Ford memperkenalkan Lincoln Continental pertama kalinya dan sudah dibuat sampai sembilan generasi. Pada tahun 1997 menjadi masa berakhirnya generasi Continental dan Ford kembali mendengungkan generasi ke-sepuluh Continental lewat mobil konsepnya di tahun 2015.
Nah itu dulu, sekarang mereka sudah memperkenalkan Lincoln Continental versi produksinya di NAIAS 2016, Detroit untuk segera melanjutkan tahta sang luxury saloon. Pada konsepnya tahun lalu, banyak orang beranggapan ini adalah Flying Spur versi Amerika. Namun bila anda lihat lagi pada versi produksi massal, desainnya cukup jauh kok dibandingkan dengan line up Bentley tersebut.
Meski previewnya sudah ditampilkan saat ini namun Lincoln masih bungkam mengenai berbagai spesifikasi dari Continental baru ini. Namun sedikit bocoran yang diketahui bahwa mobil ini menggunakan mesin 3.0-liter V6 Twin-Turbo dengan letupan tenaga 400 hp dan torsi 542 Nm. Jantung mekanisnya benar benar dirancang baru dan eksklusif untuk Lincoln, jadi tidak ada line up dari Ford yang menggunakan mesin ini.
Mesin ini akan disalurkan kepada semua penggerak rodanya dengan sistem AWD yang lebih canggih, dilengkapi dengan Dynamic Torque Vectoring yang mampu mentransfer torsi ke roda pada saat kondisi menikung. Adaptive Steering System datang sebagai fitur standar demi mengoptimalkan respon kemudi, selain itu fitur ini terhubung dengan Lincoln Drive Control yang punya berbagai 3 tipe berkendara : Comfort, Normal dan Sport. Semua tipe akan disesuaikan dengan respon setir yang berbeda dan karakter suspensi.
Selain itu Continental juga menyematkan piranti keamanan seperti Pre-Collision Assist dan Pedestrian Detection. Piranti ini akan terhubung dengan kamera dan sensor yang berada di bodi mobil ini, apabila mobil mendeteksi kemungkinan tabrakan maka mobil akan mengerem secara otomatis bila diperlukan. Adaptive cruise control hadir sebagai opsional. Continental juga dilengkapi sistem kamera 360 derajat demi memaksimalkan pantauan ketika parkir pararel.
Menilik interiornya, Lincoln Continental menawarkan trim dan jok mewah di dalamnya yang punya 30 macam pengaturan, lebih dari itu ada pula fitur pijat, penghangat dan pendingin. Sistem audio turut digarap dengan menggunakan merek Revel, Active Noise Control, panoramic sunroof dan kaca laminasi akustik turut menghiasi kabinnya. Hal yang patut dicermati adalah handle pintunya yang terinspirasi dari handle mobil lawas yang menyatu dengan lis chrome. Dibalik handle akan ada tombol yang dapat disentuh lembut untuk membuka pintu.
Continental segera meluncur ke jalanan Amerika pada tahun 2017 awal dan tentunya ia akan berhadapan dengan luxury saloon dari negara Eropa dan… Tentu saja ia harus bersaing dengan Genesis G90, si mewah asal negeri ginseng. Oh ya, wajah Continental ini juga menandai awal generasi terbaru Lincoln yang pastinya tidak akan jauh berbeda dengan sang flagship. Bagaimana menurutmu? Monggo berikan komentarnya di bawah bro…
Read Next: Mercedes Benz Berpikir Untuk Hilangkan Varian AMG Sport
