AutonetMagz.com – Sudah menjadi hal yang umum jikalau pabrikan otomotif menempatkan logo mereka di bagian depan dan belakang mobil produksi mereka. Hal ini dilakukan untuk memperjelas identitas brand mereka di mobil – mobil tersebut. Namun, sejumlah pabrikan seperti Range Rover, Hummer, GMC, dan Jeep lebih memilih untuk menggunakan emblem bertuliskan nama brand mereka ketimbang sebuah logo. Dan langkah ini kini diikuti oleh brand premium asal Jepang, yaitu Lexus. Lexus akan menghilangkan logo ‘L’ mereka di pintu bagasi, dan digantikan emblem bertuliskan ‘LEXUS’ pada seluruh mobil keluaran baru mereka. Yuk kita bahas lebih lanjut.
Pakai Emblem, Supaya Menarik Perhatian
Seperti yang kita ketahui bersama, Lexus memang nampaknya tengah mengubah beberapa bagian pada bahasa desain produk mereka. Sebut saja penggunaan lampu belakang yang kini dibuat menyambung, lalu spindle grille yang makin lama makin besar, dan juga hilangnya logo ‘L’ di buritan yang kini digantikan emblem Lexus. Secara umum, penggunaan emblem Lexus di buritan sudah bisa kita temukan di Lexus NX terbaru, Lexus LX terbaru, dan Lexus RZ 450e. Penempatan emblem ini biasanya ada di bawah garis lampu horisontal yang memanjang (Pada NX dan LX), atau malah ada di bagian lampunya (Pada RZ 450e). Dari sisi desain, sebenarnya tak ada yang salah dengan hal ini, malahan kami merasa penggunaan emblem ini membuat buritannya makin clean dan minimalis. Cocok dengan kesan elegan yang ingin dihadirkan. Ukuran emblem pun tidak lebay dan mengikuti besar body mobil itu sendiri. Selain itu, orang awam pun bisa mengenali mobil ini sebagai Mobil Lexus tanpa perlu menghafalkan logonya.
“Kami perlu sebuah cara untuk mempertegas tanda perubahan yang sedang hadir di Lexus, dan hal ini nampaknya seperti cara yang ‘bodoh’, namun bagaimanapun juga akan menarik perhatian kalian” ujar Brian Bolain, Global Head of Marketing Lexus. Dan apa yang dikatakan Bolain pun terbukti, termasuk dengan munculnya berita ini serta berita lain di skala internasional yang membahas penggunaan emblem tersebut. Bolain juga menjabarkan bahwa keputusan penggunaan emblem ini adalah pilihan yang akan diaplikasikan pada seluruh produk mereka. Artinya, sejumlah mobil Lexus ke depan yang akan diperkenalkan juga akan menggunakan emblem Lexus, alih – alih logo L mereka. Apakah ini sebagai respon banyaknya mobil middle low Toyota yang diganti logonya menjadi logo L Lexus? Tentu tidak, kami hanya bercanda saja, hehehe. Namun setidaknya, penggunaan emblem ini akan memberikan peluang bisnis baru pada industri aftermarket untuk meniru emblem Lexus yang nantinya bisa digunakan di Avanza, Calya, Veloz, mobil Lexus yang sudah dipasarkan sekarang.
Selain Emblem, Infotianment Juga Berubah
Selain memberikan ubahan pada sisi desain eksterior yang kasat mata, Lexus juga kini tengah fokus pada sektor infotainment. Bersama dengan induk mereka yaitu Toyota, Lexus sedang bekerja keras untuk meningkatkan kualitas sistem infotainment mereka. Dan ini dibuktikan dengan investasi jutaan dollar Amerika untuk mengembangkan sistem infotainment touch sensitive generasi terbaru yang mudah terkoneksi ke Android Auto dan Apple CarPlay. Bolain menjabarkan bahwa sistem ini akan segera muncul, dan tak perlu menunggu pada mid cycle refresh setiap model untuk mendapatkan update ini. “Dalam waktu yang sangat dekat, mungkin sekitar 30 bulan atau lebih, dan kami tidak perlu menunggu hingga major change (untuk mendapatkan update sistem infotainment). Kami mengerjakannya dengan sangat cepat” ujar Bolain. Bolain juga menjabarkan bahwa pihaknya menyadari adanya perbedaan kebutuhan konsumen di lokasi yang berbeda. Oleh karenanya, mereka fokus menghadirkan beragam produk untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda.
Jadi, bagaimana menurut kalian?
Read Next: Formula E Berpeluang Gunakan Teknologi Hidrogen di Masa Depan!