AutonetMagz.com – VW keluar WRC, Toyota masuk WRC. Dengan mempersiapkan diri melalui berbagai macam pengujian menggunakan Toyota 86 4WD dan Toyota Yaris WRC Prototype serta memilih Tommi Makinnen sebagai kepala tim, Toyota siap kembali menggaruk jalur kerikil, tanah dan salju untuk membuktikan diri. Ini adalah mobil balap reli yang akan mereka pakai, Toyota Yaris WRC.
Sama seperti Hyundai i20 WRC, Ford Fiesta WRC dan VW Polo WRC, mesinnya adalah mesin 1.600 cc turbo bertenaga 380 hp dan torsi raksasa untuk disalurkan ke keempat rodanya. Top speed-nya dibatasi oleh karakter transmisinya yang hanya membolehkannya melaju paling kencang 209-210 km/jam. Tidak usah menggerutu, orang biasanya jalan 60 km/jam di aspal becek saja kadang ngeri kok, ini malah harus ngebut melewati jalan yang kebanyakan bukan aspal dan licin.
Dibangun dengan standar regulasi WRC, Toyota mengklaim mobil ini lebih ringan daripada prototipe Yaris WRC yang mereka coba kemarin. Dengan bantuan Gazoo Racing dan sponsor dari DMG MORI, Michelin, Panasonic dan Microsoft, Toyota siap mengandalkan 2 mobil untuk turun di WRC besok. Pembalapnya adalah Jari-Matti Latvala, pemenang 16 ajang reli kelas atas dan Juho Hänninen, seorang juara reli kelas S2000 yang memimpin program pembangunan mobil Toyota.
Bersamaan dengan hadirnya Toyota Yaris WRC, Toyota berjanji pula untuk turun lagi di kelas hot hatchback di pasaran. Teaser di bawah ini adalah sekelumit janji mereka. Menurut informasi dari Toyota, mereka akan menggunakan segala riset hasil dari WRC untuk menyempurnakan Yaris versi hot hatchback. Yah, kira-kira anggaplah seperti Mitsubishi Lancer Evo, Subaru Impreza WRX atau Toyota Celica GT4 yang juga pakai basis ilmu reli.
Kemungkinan besar ia akan memakai mesin 1.600 cc turbo juga, sebangsa dengan Peugeot 208 GTi, Renault Clio RS dan Ford Fiesta ST, tapi jangan harap tenaganya sampai 380 hp buat versi jualan, karena itu keterlaluan besarnya. Paling tidak, sekitar 180-200 hp harusnya ada di lembaran kertas spesifikasinya. Apa opinimu? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Suzuki Ertiga Diesel Masuk Awal 2017, Pakai Teknologi Mild Hybrid!