AutonetMagz.com – Apakah ada pembaca yang ingat dengan nama yang saya sebutkan di atas? Oke jika anda tidak ingat, mari saya bantu mengingatnya kembali. Shanghai Motor Show pada tahun 2013, dimana ada sebuah hypercar dengan bentuk yang cukup rumit namun indah, dibangun dari keuangan Tiongkok dan sentuhan tangan seni Italia, dialah Icona Vulcano. Digadang-gadang sebagai hypercar eksotik bermesin hybrid 6.0 Liter V12 yang meletupkan tenaga 950 hp.
Nah kali ini Icona Vulcano tampil kedua kalinya di event mendunia para sportscar, Pebble Beach sebagai preview produksi mobil tersebut. Hypercar ini dipoles dengan indah dan pengerjaan yang detil di sebuah salon di Tiongkok dan hadir di Pebble Beach bak cinderella di malam hari, begitu mengagumkan.
Indah dan bening layaknya batu akik, Icona Vulcano ini tampil dengan sosok yang berbeda, bodinya terbuat dari titanium dan carbon fiber. Uniknya, pihak Icona sengaja tidak melaburkan cat ke tubuh sang Volcano sehingga mempertontonkan bodinya yang titanium ini. Namun melihat tampilannya, justru membuat hati saya ‘amburegul esemeyu’ sebab perpaduan bodi titanigo… eh titanium dengan lekukan Volcano ini memang elok dipandang. Tampilan bodi ini dibuat selama 1000 jam dengan buatan tangan.
“Inspirasi untuk Vulcano berasal dari pesawat tercepat di dunia, Blackbird SR-71, dimana siluetnya yang begitu tajam dan dramatis, terinspirasi tampilan permukaannya yang sensual adalah kunci untuk tampilan dari Vulcano,” jelas Samuel Chuffart, desainer dari Icona Vulcano.
Pembuatan ini dikerjakan oleh Cecomp, sebuah Coachbuilder Italia yang berlokasi di Turin yang ahli dalam mengembangkan prototipe dan model untuk produsen mobil seperti Toyota, Maserati dan Lancia. Contohnya saja Lancia S4 juga lahir dari studio tersebut.
Jantung mekanis dari Vulcano ini dibuat oleh Claudio Lombardi, seorang mantan insinyur Scuderia Ferrari. Ia mengatakan mid-front enginenya yang menggunakan hybrid sementara digusur dan digantikan oleh mesin Corvette ZR1 dengan tenaga 6.2 liter V8 Supercharger dengan tenaga 670 hp dan torsi 840 Nm.
Namun dia menambahkan bisa saja ditune up menjadi 1000 hp bila ‘pabrikan’ menginginkan hal tersebut. Selanjutnya Automatic Modena close-ratio gearbox paddle-shift akan memastikan laju mobil 0-100 Km/jam bisa dicapai dalam 2,8 detik dan mencapai 354 km/jam.
So apakah racikan keindahan dan paduan mesin ini sudah pas? Kita tunggu saja sampai tampilan ‘final product’ muncul kembali setelah event ini, harusnya tidak sampai 2 tahun sampai kita melihatnya kembali. Monggo bila ada pendapat, sampaikan di kolom komentar di bawah ya!
Read Next: Honda BR-V Dijanjikan Memakai CVT Berteknologi Earth Dreams dan Manual 6 Percepatan