AutonetMagz.com – Sejak 2 tahun terakhir, nama Honda ZR-V memang selalu mengundang banyak dugaan dan teori mengenai model seperti apa yang bakal disandangnya. Sejak munculnya Honda SUV RS Concept di GIIAS 2021 silam, nama Honda ZR-V pun makin mengerucut pada model produksi massal alias masspro dari SUV mungil tersebut. Namun seluruh dugaan tersebut akhirnya terbantahkan, dan Honda ZR-V pun meluncur dengan bentuk yang diluar dugaan kita semua. Yap, Honda ZR-V bukanlah versi produksi dari Honda SUV RS Concept. Yuk kita bahas.
Honda ZR-V = Honda HR-V USDM
Sesuia dengan gambar yang kami lampirkan, nama Honda ZR-V nyatanya merujuk pada Honda HR-V terbaru versi USDM yang dijual di China. Yap, sejatinya Honda HR-V di asia menggunakan model yang sama seperti yang kita dapatkan di Indonesia, termasuk di China. Namun, nyatanya GAC Honda juga tertarik untuk menjual Honda HR-V versi USDM dengan menggunakan nama Honda ZR-V. Jadi, clear bahwa nama versi masspro dari Honda SUV RS Concept masih menjadi misteri, Honda Brio Crosstar mungkin? Entahlah. Oke, kita kembali ke bahasan Honda ZR-V. Mobil ini hadir dengan desain eksterior yang plek ketiplek alias sama persis dengan All New Honda HR-V versi US. Kalaupun ada yang berbeda, tentunya minor.
Sebut saja penggunaan velg yang berbeda dengan versi US, lalu bumper belakang yang diberi aksen dual exhaust yang dugaan kami hanya kosmetik semata alias knalpot palsu. Sisanya, Honda ZR-V tampil dengan wajah yang sama persis dengan Honda HR-V. Sayangnya, GAC Honda belum memperlihatkan interior dari Honda ZR-V, namun kami menduga tak akan banyak berbeda dengan kembarannya di negeri Paman Sam. Oiya, kalau diperhatikan, Honda ZR-V memiliki emblem 240 Turbo di pintu belakangnya. Apa artinya? Artinya Honda ZR-V menggunakan mesin turbo dengan torsi 240 Nm, yang mana merujuk pada mesin 1.500cc VTEC Turbo dengan tenaga 180 hp yang digunakan oleh Honda Integra di China.
Peluang Honda ZR-V Ke Indonesia
Lantas, apakah kehadiran Honda ZR-V juga membuka peluang mobil ini menuju ke Indonesia? Dugaaan kami, tidak. Mengapa? Karena line up SUV yang dimiliki oleh Honda Indonesia di kelas yang dihuni oleh Honda ZR-V sudah cukup penuh. Honda HR-V terbaru di Indonesia kini sudah memiliki 2 opsi mesin, 1.500cc i-VTEC dan 1.500cc VTC Turbo. Belum lagi Honda CR-V yang juga menggunakan mesin 1.500cc VTEC Turbo. Memasukkan Honda ZR-V kami rasa menjadi opsi yang tidak bijak untuk pasar Indonesia. Apalagi Honda juga sedang mempersiapkan jalan bagi versi produksi dari Honda SUV RS Concept, jadi line up SUV Honda akan lebih beragam.
Bagaimana kalau menurut kalian?
Read Next: Kemenhub : Arus Mudik & Balik 2022 Berjalan Baik, Tapi...