AutonetMagz.com – Sudah bukan rahasia lagi jika pasar otomotif China kini sudah sangat dipandang dan diperhitungkan oleh produsen mobil asing. Salah satu sukses dan bertumbuhnya pasar otomotif di China juga terjadi karena prinsip ATM (Amati-Tiru-Modifikasi) yang dilakukan oleh pabrikan lokal, walau tak sedikit yang cukup keterlaluan dalam hal mencontek desain mobil yang sudah ada. Nah, dengan berkembangnya industri otomotif di China, apakah para produsen sudah bergeser dari tradisi jiplak menjiplak?
Jawabannya, Tidak. Hal ini sendiri terbukti dari sebuah paten mobil asal China berbentuk SUV yang bermerk ataupun bernama Hanteng. Hanteng SUV ini sendiri jika diamati memang secara mentah meniru bentuk dari SUV premium Eropa yaitu Jaguar F-PACE. Yap, mobil ini meneruskan tren ATM yang sudah lama dilakukan oleh merk – merk China. Sebelumnya ada Landwind yang menjiplak Range Rover Evoque dan juga Zotye yang menjiplak Porsche Macan. Merk terakhir yang kami sebut sendiri merupakan sister brand dari merk Hanteng ini, sama seperti TRAUM. Jadi, tak mengejutkan jika Hanteng melakukan manuver serupa.
Hanteng SUV sendiri akan menjadi produk yang baru, dan akan diposisikan di antara Hanteng X5 dan Hanteng X7, yang mana keduanya menggunakan desain ala – ala Hyundai. Selain itu, di Beijing Auto Show 2018 kemarin, pihak Hanteng juga membawa versi konsep yaitu Hanteng EV yang bentuknya lagi – lagi ala – ala mobil Jaguar. Hanteng SUV sendiri kabarnya akan menunjukkan diri dalam versi produksi pada Chengdu Auto SHow 2018 yang akan digelar mulai tanggal 7 September 2018 mendatang. Secara umum, wajah depan dari Hanteng SUV ini sangat Jaguar F-PACE, sedangkan untuk sisi belakangnya memadukan desain ala Jaguar dan juga Porsche.
Sisi belakang juga terdapat emblem ‘Hanteng’ yang berada diantara dua lampu belakangnya. Belum ada bocoran lain mengenai Hanteng SUV ini, namun nampaknya perkara harga akan sangat jauh di bawah Jaguar F-PACE, khas produk China. Melihat Hanteng SUV ini sendiri nampaknya merupakan sebuah ironi menurut kami, dimana sebelumnya Zotye saja sudah sempat mengeluarkan desain orisinil mereka dalam diri Zotye T500 SUV, pun begitu dengan Wuling Cortez alias Baojun 730 dan juga Baojun 360 yang sejatinya merupakan produk yang desainnya tidak meniru secara keseluruhan, namun punya desain yang cantik. Pun begitu dengan BYD Song Max dan juga BYD Qin yang percaya diri dengan desain Dragon Face miliknya.
Nah, terlepas dari masalah jiplak menjiplak atau tidak, nampaknya akan sangat disayangkan jika pasar sebesar dan seberkembang China diisi dengan mobil jiplakan seperti mobil ini. Kalau menurut kalian bagaimana? Yuk sampaikan pendapat kalian di kolom komentar.
Read Next: Datsun : Kei Car Jepang dan LCGC Indonesia Beda Nasib
