AutonetMagz.com – Kita tahu bahwa Merk asal Malaysia yaitu Proton kini berada di dalam naungan ‘bos’ baru yaitu Taipan asal China, Geely. Nah, masuknya Geely ke dalam tubuh Proton memang membawa beberapa perubahan yang terbilang masif, termasuk dalam line up produk. Beberapa produk Geely pun sudah dan akan dijual dengan emblem dari Proton, termasuk Proton X70. Lantas, setelah mendapat akses untuk menggunakan produk dari Geely, apa langkah kedepan Proton? Jawabannya adalah ekspansi.
Geely memberikan perintah kepada Proton untuk memperlebar jangkauan pemasaran produk mereka, utamanya di kawasan Asia Tenggara. Pernyataan ini disampaikan oleh CEO dari Proton. Li Chunrong seperti kami kutip via PaulTan. Proton nantinya akan ditugasi untuk menggarap serius pasar otomotif di Asia Tenggara, termasuk pasar Thailand, Brunei, Singapura dan juga tentunya di Indonesia. Selain itu, Proton juga ditargetkan untuk melakukan penetrasi ke pasar otomotif di Timur Tengah, serta meningkatkan penjualan mereka di pasar otomotif Mesir. Hanya saja, belum jelas kapan realisasi dari rencana ini.
Proton juga menyebutkan bahwa dengan rencana ini, pihaknya ingin meningkatkan angka ekspor mereka pada tahun ini, dimana pada tahun lalu ekspor pabrikan ini ada di angka 1.000 unit. Li menyebutkan bahwa poihaknya memiliki perusahaan yang baik, dan pihaknya berkomitmen untuk setiap tahun memperkenalkan model yang baru. Tahun 2019 sendiri merupakan tahun yang baik untuk Proton, dimana pabrikan asal Malaysai ini akhirnya kembali bisa menghasilkan untung. Li juga menyebutkan bahwa Proton berpeluang untuk mengalahkan penjualan dari rival senegara mereka yaitu Perodua di tahun 2022 mendatang.
Saat ini, produk Geely yang sudah berada di pasaran dengan emblem Proton adalah Proton X70 yang merupakan versi rebadge dari Geely Boyue. Dalam waktu dekat, pihak Proton akan kembali melakukan rebadge dari produk Geely yaitu Geely Binyue yang kabarnya akan dijual dengan nama Proton X50. Selain itu, kabarnya MPV pertama dari Geely yaitu Geely Jiaji juga nantinya akan dipasarkan dengan emblem Proton, akankah menjadi Proton Exora generasi terbaru? Kita tunggu saja. Dengan munculnya nama Indonesia pada target pasar Proton, maka bisa saja nantinya merk asal Malaysia ini akan comeback di pasar tanah air.
Bagaimana menurut kalian?
Read Next: CustoMAXI x Yamaha Heritage Built Digelar di Bali
