AutonetMagz.com – Kami dulu sudah mencoba Ford Fiesta Ecoboost, dan mobil itu luar biasa kencangnya untuk ukuran hatchback normal alias bukan hot hatch. Di luar sana, ada Fiesta yang lebih kencang lagi, namanya Fiesta ST. Hot hatch ini sekelas dengan Peugeot 208 GTi, Renault Clio RS dan Vauxhall Corsa VXR. Fiesta ST punya mesin 1.600 cc turbo bertenaga sekitar 197 hp-an, hasil kerjasama dari Team RS di Eropa dan SVT dari Amerika Serikat.
Namun jika melihat kakaknya, Ford Focus punya varian yang kastanya lebih tinggi daripada Focus ST, yakni Focus RS. Dengan tenaga 320 PS, penggerak AWD dan drift mode, jelas itu modal yang cukup untuk membuat hot hatch semisal VW Golf R dan BMW M135i merasa terancam. Terus, apa perlu Ford Fiesta RS muncul juga? Mungkin dengan tenaga 220 hp, pakai AWD dan drift mode biar bisa beraksi seperti Ken Block?
Sayangnya, jawaban untuk pertanyaan tadi adalah tidak. Jamal Hameedi, chief engineer Ford Performance global berkata demikian pada Drive kalau kondisi bisnis mereka saat ini menyulitkan mereka jika ingin membuat Fiesta RS seperti gambar yang dibuat oleh seorang render artist di atas.
Tambahnya lagi, mobil Ford Performance memang punya lingkup regionalnya masing-masing di beberapa tempat, tapi produk masa depan mereka harus dipikirkan masak-masak dengan mempertimbangkan kemungkinan untuk dijual secara global. Fiesta RS dinilai punya daya tarik dan lingkup yang terbatas, makannya dirasa tidak perlu dikembangkan.
“Kita sudah sering kok berdiskusi soal itu (Fiesta RS), dan selalu ada perdebatan mengenai seberapa banyak sih pelanggan yang mau Fiesta RS? Jelas, konsumen hardcore pasti mau Fiesta RS, apalagi kalau di Eropa, mungkin Fiesta RS akan sukses, tapi sekarang kita memprioritaskan proyek yang diprediksi punya cakupan global,” katanya.
Meski tak akan ada Fiesta RS, Ford kini sedang menimbang-nimbang, bagus tidak kalau mereka bikin crossover performance-oriented? “Ya, kita sedang membicarakan hal itu,” tutur Hameedi. Ditengarai bahwa crossover yang dimaksud adalah versi performance dari Ford Kuga, jadi bisa saja besok ada Ford Kuga ST.
Selain crossover, Ford juga berpikir untuk membuat SUV performance sebagai model mendatang, ibarat BMW X5 M atau Porsche Cayenne GTS. “Ya, sepertinya pasar untuk crossover atau SUV versi ST (bukan RS) pasti ada,” kata Hameedi. Ya sudahlah, toh dipastikan Fiesta RS tidak akan masuk secara resmi ke Indonesia kalaupun jadi dibuat oleh Ford. Bagaimana menurutmu? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Elon Musk : Orang Yang Dipecat Tesla Pasti Direkrut Sama Apple