CFMoto Papio XO-1, Menyenangkan Tak Harus Bermesin Besar!

by  in  Nasional & Review & SYM
0  komentar

AutonetMagz.com – Kali ini tim AutonetMagz berkesempatan untuk mengendarai motor imut CFMoto Papio XO-1 selama satu minggu penuh. Dikategorikan sebagai Mini Bike, tentunya Papio memang diperuntukan untuk penggunaan rute dalam kota saja. Namun merasa tidak puas jika hanya melakukan pengetesan di dalam kota, Papio XO-1 akhirnya kami bawa turing tipis ke arah Sentul, Bogor.

Posisi Riding Sporti, Namun Bisa Ditoleransi

Dengan tema desain ala neo cafe racer, tentu impresi pertama soal motor ini adalah posisi berkendaranya yang sporti sehingga postur pengendara yang tingginya 167 cm membungkuk. Ini menyebabkan tumpuan badan berada di lengan dan sudut kaki ke footpeg dan tuas transmisi serta rem lumayan tajam, sehingga terasa cukup pegal untuk perjalanan panjang.

Namun berkat jok yang empuk serta stang jepit yang bukan underyoke juga tidak mepet ke bodi motor, alhasil gaya berkendara sporti di CFMoto Papio XO-1 masih dapat ditolerir. Pun untuk memutarkan motor ini juga tidak sulit berkat turning angle 35 derajat serta dimensi yang imut dan ringan. Tapi karena dimensi imut tersebut, pengendara Papio XO-1 harus menundukan kepala untuk melihat speedometer lalu mendongak kembali untuk melihat jalan dan ini cukup menyebabkan leher pegal.

Manuver CFMoto Papio XO-1 Yang Lincah Dan Stabil

Rasa bantingannya sendiri ketika digunakan melewati jalanan yang tidak rata memang terasa kaku, hal tersebut disebabkan jarak main suspensi depan dan belakang CFMoto Papio XO-1 yang hanya 96 mm saja. Tapi hal itu juga bobot yang hanya 114 kg saja, membuat motor mungil ini stabil di kecepatan tinggi maupun di tikungan tajam pegunungan serta lincah bermanuver melewati kemacetan dalam kota.

Belum lagi bahas pengeremannya yang mumpuni, depan belakang floating caliper disc brake dengan dual channel ABS. Membuat CFMoto Papio XO-1 ini memiliki rasa pengereman yang empuk, nyaman, bahkan aman ketika melewati jalanan licin akibat hujan sekalipun. Oh iya berbicara mengenai hujan, lampu utama LED Projector di Papio XO-1 punya pendaran yang luas dan cahaya yang padat loh. Menembus hujan dan gelapnya jalanan pegunungan pun terasa meyakinkan.

Mesin 126 CC, Cukup Untuk Dalam Kota Namun Untuk Luar Kota…

Sayang mesin 126 cc air cooled-nya terasa kurang bertenaga karena hanya menghasilkan tenaga 9,5 PS dengan torsi 9,2 Nm saja. Transmisi 6-percepatan pun selalu dimaksimalkan karena top speed-nya hanya mencapai 100 km/h. Mungkin jika digunakan di dalam kota tenaga tersebut cukup untuk harian, namun jika digunakan untuk menanjak di jalanan pegunungan? Masih bisa diandalkan jika beban motornya tidak terlampau berat.

Memang tenaganya kurang, tetapi hal tersebut sebanding dengan konsumsi bahan bakarnya yang mencapai 40 km/L (klaim 50 km/L). Alhasil dengan tangki sebesar 7 liter dan bensin RON 92, Papio XO-1 dapat menempuh jarak hingga 280-350 km. Jadi bagaimana menurutmu, dengan harga Rp 35,9 Juta OTR Jadetabek apakah CFMoto Papio XO-1 menarik untuk dimiliki? Berikan komentarmu pada kolom di bawah.

Read Prev:
Read Next: