Autonetmagz.com – BMW memperkenalkan iX5 Hydrogen di Munich Motor Show hari ini, yang menampilkan teknologi penggerak listrik generasi kelima dari BMW. Model ini telah diperbarui dari model prototipe yang akan ditawarkan untuk sesi test drive di pameran. Ditampilkan dengan konsep BMW i Hydrogen NEXT, iX5 Hydrogen adalah crossover ramah lingkungan yang akan digunakan untuk tujuan pengujian mulai tahun depan.
Tidak Berbeda Jauh dengan Versi Standar
Terlihat dari eksteriornya langsung dapat dikenali, BMW iX5 Hydrogen mengikuti jejak model standar tetapi memiliki bagian ujung depan yang unik dengan aksen BMW i Blue, dengan sisipan mesh yang khas, dan komponen dari 3D printing. Model ini juga menampilkan bumper belakang dan diffuser yang unik serta emblem “hydrogen fuel cell”. Bagian samping ditunjang dengan pelek dengan desain yang aerodinamis berukuran 22 inci, yang dibungkus dengan ban yang terbuat dari karet natural dan rayon.
BMW tidak banyak menjelaskan tentang interiornya, tetapi sebagian besar mengusung desain yang sama dengan model standar. Namun, kita dapat melihat beberapa sentuhan khusus termasuk aksen biru dan badge “hydrogen fuel cell“. Di bawah kap, ada powertrain sel bahan bakar yang disuplai oleh dua tangki 700-bar yang terbuat dari plastik yang diperkuat serat karbon. Memiliki kapasitas 13,2 lbs (6 kg) hidrogen dan dapat diisi ulang dalam tiga hingga empat menit samoai terisi penuh.
Bertenaga 369 HP!
BMW tidak merinci banyak detail lainnya, tetapi mengonfirmasi bahwa Hidrogen iX5 memiliki motor listrik generasi kelima yang mirip dengan yang ditemukan di iX. Motor tersebut menghasilkan hingga 369 hp (275 kW / 374 PS). Sementara iX5 Hydrogen secara teknis hanyalah sebuah prototipe, BMW mencatat bahwa mereka berpotensi menempatkan model sel bahan bakar hidrogen ke dalam produksi seri di masa depan. Ini akan melengkapi kendaraan listrik mereka yang ada, tetapi BMW mengakui perlu ada infrastruktur pengisian bahan bakar hidrogen yang banyak untuk mencapai potensi penuh mereka.
Untuk saat ini, BMW berencana untuk menempatkan iX5 Hydrogen ke dalam produksi seri kecil yang dijalankan tahun depan. “Teknologi sel bahan bakar hidrogen bisa menjadi pilihan yang menarik untuk drivetrain berkelanjutan, terutama di kelas kendaraan yang lebih besar,” kata Frank Weber, manajemen anggota dewan untuk pengembangan di BMW. dalam Motor1. Selain itu beliau juga menambahkan “Itulah sebabnya road testing untuk kendaraan nyaris-standar dengan drivetrain sel bahan bakar hidrogen, merupakan tonggak penting dalam penelitian dan pengembangan kami,“. Bagaimana menurut kalian? sampaikan di kolom komentar
Read Next: Nama Yaris Cross Muncul di Indonesia, Toyota Mau Jual?
