AutonetMagz.com – Sedikit bingung, kenapa pabrikan motor sekarang suka memberi nama motornya suka menyerempet ke nama-nama mobil? Contohnya gampang, terutama kalau dari Yamaha. Mio J-Aventador J, Mio M3-BMW M3, Mio GT-Mercedes AMG GT, Mio Z-Fairlady Z dan masih banyak lagi. Salah? Tidak kok, tidak ada yang melarang, mungkin memang namanya bagus dan cocok dipakai di motor.
Sekarang malah kabarnya dari Honda. Konsumen roda dua pasti ngeh jika Honda sedang menyiapkan sebuah bebek super 150 cc untuk disandingkan dengan Yamaha MX King, karena Honda sudah punya Sonic untuk meladeni Suzuki Satria. Yang bikin geli adalah nama dari motor bebek super itu sendiri. Menurut sejumlah sumber, namanya bukanlah Supra X 150R, melainkan Supra GTR 150.
Jika anda lebih suka mobil daripada motor, pasti berkelakar,”Apa-apaan nih, hasil kawinan Toyota Supra dan Nissan GT-R versi Honda?”. Yah, tahu sendiri kalau Supra itu terkenalnya dari Toyota dan GTR itu dari Nissan (selain Mercedes CLK GTR, pastinya). Honda Supra saja sekarang suka dibuat lelucon dengan sedikit melibatkan Toyota Supra, sekarang ditambah nama GTR. Apa jadinya kira-kira mau seperti di atas?
Tapi ya sudahlah, sekali lagi, tidak ada yang melarang, hanya agak lucu saja bagi pecinta mobil. Kembali ke Supra GTR 150, mesin yang diusung adalah mesin silinder tunggal 150 cc yang diklaim tenaganya sekitar 15,4 hp dan torsi 13,5 Nm. Sudah injeksi elektronik pastinya, dan memakai transmisi 6 percepatan. Dengan rasio kompresi 11,3:1, please, jangan pakai bensin murahan untuk asupan gizi motor ini.
Tidak banyak yang bisa diketahui secara akurat mengenai Honda Supra GTR 150 ini. Paling melalui video dari Honda yang ada di Youtube, motor ini sudah pakai panel instrumen kombinasi analog-digital. So, bagi kamu yang sedang bingung memilih Toyota Supra atau Nissan GTR, why not both? Tapi jelas sih, memilih motor ini dibanding kedua mobil tadi akan terasa seperti sebuah keputusan lawak nan konyol. Simak saja video teaser ini dan sampaikan opinimu di kolom komentar!
Read Next: Hyundai India Tahan Proyek MPV Murah, Fokus Kepada SUV Dulu