AutonetMagz.com – Sekarang Toyota sudah resmi merilis model all new dari MPV pintu geser 3 baris miliknya di Jepang, yakni Sienta. Mobil keluarga yang pernah dibincangkan akan segera dijual di Indonesia untuk mengisi celah antara Toyota Avanza dan Toyota Kijang Innova ini bisa menjadi rival yang kuat untuk Honda Freed, tapi cukupkah Sienta baru melawan Freed yang sudah tua itu? Yah, setidaknya karena ini all new, Sienta sudah menang soal modelnya yang fresh dibanding Freed.
Meski modelnya baru, kami yakin bakal banyak yang mengerutkan dahi soal penampilannya. Coba saja lihat mukanya, gril dengan bentuk trapesiumnya mirip kepunyaan Yaris lele yang dijual di sini, tapi apa maksud garis hitam yang memanjang dari headlamp ke housing foglamp? Sepertinya desainer Sienta sangat ngefans dengan Jiraiya di serial Naruto, makannya matanya dibuat mirip seperti tokoh yang dijuluki petapa genit itu. Ada-ada saja.
Belum selesai, cobalah lihat profil sampingnya. Mungkin desainer Toyota bermaksud menyampaikan kesan dinamis via banyaknya desain melengkung pada Sienta, bisa dilihat pada bentuk pintu geser yang bersinggungan dengan pilar C mobil. Kalau mobil lain biasanya garis pintunya tegak lurus, maka Sienta dibuat melengkung tapi malah membuat garis jendela sampingnya seperti bertabrakan. Hanya bagian itu saja yang menarik perhatian kami, sementara sisanya masih oke.
Biar terlihat modern, pilar A Sienta diberi warna hitam biar ada sedikit aura floating roof dan ada panel bodi hitam di bagian bawah pintu gesernya yang entah untuk hiasan saja atau ada fungsi lain. Uniknya, jika bosan dengan warna hitam, kita bisa memilih aksen warna lain semisal biru atau cokelat seperti yang bisa dilihat di galeri foto, totalnya ada 5 opsi kombinasi.
Sayangnya, pembelinya harus punya selera yang bagus agar Sienta bisa tetap sedap dipandang. Kalau kombinasi warnanya salah, jatuhnya bukannya jadi keren, malah norak. Pada bagian belakang, mobil ini juga banyak desain melengkung. Aksen mata Jiraiya juga masih saja ditemui pada lampu belakangnya. Pada akhirnya, tinggal selera anda yang menentukan apakah Sienta ini tampilannya unik atau aneh.
Di bagian dalam, interior Sienta juga tampil dengan desain dinamis dan banyak lekukan. Panel instrumennya tidak aneh-aneh, simpel dan mudah dibaca. Paduan warna kabinnya cukup cerdas, dengan dashboard dan doortrim kombinasi hitam-putih dipadu aksen orange yang melintang serta jok warna cokelat, interior Sienta jauh dari kesan monoton. Jika tak suka interior yang ini, ada 2 kombinasi warna lagi yang bisa dipilih.
Ruang kabin Sienta kelihatannya lega, tapi ketika melihat space tempat duduk baris ketiga, kami tak yakin di situ bisa memuat orang dewasa dengan ruang yang layak. Sepertinya lebih cocok kalau anak-anak saja yang duduk di situ. Di Jepang, Sienta ditawarkan dengan 3 konfigurasi bangku : 5-seater, 6-seater hingga 7-seater. Kalau jadi dijual di Indonesia, sudah pasti konsumen di sini maunya yang 7-seater, itu sudah rahasia umum dan tak bisa dipungkiri.
Fitur Sienta sangat komplit, mulai dari monitor LCD 4,2 inci, steering switch control, cruise control, paket fitur keselamatan Toyota Safety Sense C dan masih banyak lagi, termasuk sistem pencegah kecelakaan dan kamera yang dilengkapi radar untuk memantau situasi. Soal kepraktisan, Sienta juga bagus. Glovebox depannya saja ada 2, lalu ada tempat penyimpanan di center cluster bagian bawah dan di area lain.
Mesin milik Sienta punya 2 varian, yakni mesin 1.500 cc hybrid bertenaga 73 hp (tidak, kami tidak salah ketik, memang segitu) dan 1.500 cc dengan siklus Atkinson, Cooled Exhaust Gas Recirculation dan Variable Valve Timing-intelligent by Electric motor (VVT-iE) yang punya tenaga 108 hp. Konsumsi BBM-nya adalah 27,2 km/liter (hybrid) dan 10,6 km/liter (non-hybrid). Sistem auto start-stop seperti pada Mazda 2 dan Mitsubishi Delica pun sudah jadi standar.
Banderol Toyota Sienta di Jepang adalah 1.689.709 Yen (182, 19 juta Rupiah). Karena berbentuk MPV bermesin 1.500 cc dengan pintu geser, praktis Toyota Sienta ini harus dihadapkan dengan Honda Freed sebagai lawannya. Untuk anda konsumen Indonesia, apa pilihanmu jika harus memilih di antara keduanya? Honda Freed yang desainnya aman tapi sudah tua atau Toyota Sienta baru yang desainnya rada nyeleneh? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Nissan Berpikir Untuk Membuat Maxima Nismo yang Performanya Lebih Tinggi
