Toyota Siapkan Turbocharger Untuk GR86

by  in  Berita & International & Merek Mobil
Toyota Siapkan Turbocharger Untuk GR86
0  komentar

AutonetMagz.com – Salah satu coupe dari Toyota, GR86 telah memasuki generasi kedua tahun lalu dengan mesin yang lebih besar dan memiliki tenaga meisn lebih besar. Namun, banyak konsumen yang masih ngotot bahwa Toyota seharusnya menggunakan turbocharger untuk meningkatkan output secara signifikan dan mengeluarkan seluruh potensi yang dimilikinya. Nah, coupe berlabel Gazoo Racing ini kabarnya akan dilengkapi dengan teknologi induksi paksa tersebut, tapi jangan senang dulu pemirsa.

Sama Dengan GR Yaris & GR Corolla

Dikutip dari CarSales, mesin yang dimaksud adalah unit 1.6 liter tiga silinder yang sama seperti di Toyota GR Yaris dan Toyota GR Corolla hot hatch. Mengacu pada Toyota GR Corolla, mesin tersebut memiliki tenaga 300 hp dan torsi 400 Nm untuk versi Morizo edition yang hanya memiliki dua kursi. Menerapkan angka output ini ke Toyota GR86 akan memberikan dorongan substansial sebanyak 72 hp dan 150 Nm.

Sebenarnya masih ada secercah harapan Toyota GR86 turbocharged akan dijual suatu hari nanti. Saat ditanyakan oleh CarSales apakah ada peluang mengenai hal itu, chief engineer Gazoo Racing Naoyuki, Sakamoto menjawab: “Ya, kami memikirkan masa depan tentang kemungkinan menggunakannya (turbocharger), tetapi tidak ada rencana konkret saat ini. Untuk saat ini, kami hanya menggunakan untuk mengembangkan bahan bakar netral karbon.”

Hanya Untuk Pengetesan?

Sementara itu, Sakamoto-san mengumumkan bahwa Toyota GR86 yang dilengkapi dengan mesin G16E-GTS akan dievaluasi dan akan digunakan dalam seri balap Super Taikyu Race Jepang. Menurut Sakamoto, ajang balap adalah tempat yang tepat untuk melakukan eksperimen pada ide-ide baru, termasuk dengan menguji ketahanannya. Namun, cukup masuk akal apabila tersedia dalam versi produksi dan menempatkannya atas versi GR.

Menurut MotorTrend, memasang GR I-3 ke Toyota 86 hampir pasti akan melibatkan pertempuran filosofis internal dengan kepala insinyur Toyota 86, Tetsuya Tada. Karena beliau cukup bersikeras untuk menjaga keseimbangan antara handling dan power. Sampai saat ini, beliau mendapatkan keinginannya, Toyota 86 dan Subaru BRZ tetap menjadi coupe berpenggerak belakang yang terjangkau dengan tenaga yang modest, handling yang baik. Hal tersebut menurutnya hanya dapat diberikan oleh mesin naturally aspirated.

Semoga persoalan diatas bisa diselesaikan secara ‘kekeluargaan’, dengan musyawarah dan mufakat bila perlu. Karena apabila konsumen didengar tuntutannya, bisa saja akan menaikkan angka penjualan. Bila pada akhirnya produk tersebut ternyata laku, insinyurnya pasti juga senang toh? bagaimana menurut kalian? sampaikan di kolom komentar.

Read Prev:
Read Next: