Mungkin ada beberapa dari kalian yang tak terlalu mengenal nama Tan Chong Motor atau lebih tepatnya Edaran Tan Chong Motor (ETCM). ETCM sendiri merupakan salah satu perusahaan yang memegang lisensi untuk memasarkan mobil – mobil Nissan di Malaysia sana. Jadi, kalau kalian mengikuti pemberitaan otomotif di negeri jiran, maka kalian tak akan asing dengan nama ETCM. Nah, namun kali ini kami tak akan membahas mengenai eksistensi ETCM dan Nissan di Malaysia, melainkan di Vietnam.
Lho, kok di Vietnam? Jadi, ETCM ternyata tak hanya memiliki hak untuk mendistribusikan mobil – mobil Nissan di Malaysia saja, melainkan juga di Vietnam. Hanya saja, ETCM masuk ke pasar otomotif Vietnam dengan membentuk sebuah perusahaan JV alias joint venture bernama Nissan Vietnam Co Ltd. Nah, di perusahaan JV inilah pihak ETCM memiliki saham sebesar 74% yang dibeli dari perusahaan asal Denmark, Kjaer Group A/S. Nah, sedangkan 26% dari sisa saham di Nissan Vietnam tentunya dimiliki oleh Nissan Motors.
Kabar terbaru, pihak ETCM akan kehilangan hak mereka untuk mengimpor dan memasarkan produk Nissan di Vietnam, setelah pihak Nissan memutuskan untuk mengakhiri kerjasama mereka dengan ETCM pada Nissan Vietnam. Padahal, perjanjian yang ditanda tangani pada tanggal 22 September 2010 silam menyebutkan bahwa ETCM memilik hak tersebut selama 30 tahun setelah perjanjian dibuat. Jadi, seharusnya ETCM masih memiliki hak hingga tahun 2040. Namun kenyataan berkata lain, dan kabarnya kerjasama ini akan diakhiri pada 10 September 2019 mendatang.
Baik ETCM maupun pihak Nissan Motors sendiri tak memberikan alasan pasti mengapa kerjasama dan kesepakatan mereka harus berakhir padahal belum menjalani sepertiga dari kontrak mereka. Namun pihak ETCM menyebutkan bahwa kejadian ini tidak berpengaruh signifikan pada kondisi finansial dan juga operasional dari pihaknya di tahun fiskal ini. Kini, ETCM masih terbuka untuk berdiskusi ulang dengan Nissan Motors untuk melihat kemungkinan – kemungkinan lain dari kerjasama keduanya di Vietnam.
Nah, kalau menurut kalian bagaimana, kawan? Kira – kira kenapa ya?
Sumber : The Star
Read Next: Next-Gen Maruti Suzuki Wagon R Rilis 23 Januari, Indonesia Kebagian?