AutonetMagz.com – Sebagai pembuat supercar, Lamborghini harus menjadi definisi bagi kata-kata gengsi, eksotis, flamboyan, dramatis dan lain sebagainya. Sementara sang bapak, Ferrucio Lamborghini sibuk memproduksi supercar idaman bergaya frontal untuk memberi pelajaran kepada Ferrari, anak-anaknya sibuk di hal lain. Tonino Lamborghini sibuk di urusan busana dan parfum, sementara Patrizia Lamborghini sibuk dengan anggur Lamborghini.
Apa Lamborghini berani menyerang sektor lain dengan namanya? Berani-berani saja, bahkan sampai ke urusan smartphone pun sudah diurus oleh Tonino. Barang baru lainnya adalah hasil kolaborasi Lamborghini dengan Italtechnology, Lamborghini memperkenalkan sepeda-sepeda listriknya di Museum Lamborghini di Sant’Agata Bolognese. Bayangin deh sepeda listrik Lamborghini, agak gimana gitu kan kedengarannya?
Hanya saja yaa… Pabrikan mobil yang juga menjual sepeda sih sudah tidak asing lagi. Kebanyakan sepeda yang dijual oleh produsen mobil lebih bertujuan buat menjual gaya hidup, bukan benar-benar menjual sepeda. Lamborghini bilang, sepeda ini adalah “Hasil penelitian selama lima tahun. Dua sepeda listrik ini adalah karya seni dari kemajuan teknologi.” Saat ini ada 2 model yang ditawarkan, model sepeda gunung dan sepeda jalanan biasa.
Seperti Lamborghini yang rodanya empat dan bermesin bensin, sepeda listrik Lamborghini dapat dipesan khusus dengan personalisasi tertentu melalui program Ad Personam. Bahkan mau pesan supaya sepedanya pakai cat dari Huracan Performante saja pun bisa lho. Kedua sepeda ini punya gigi 8 percepatan dan kode PIN anti-maling yang mengunci hub belakang. Roda belakangnya bisa dicopot dan dipasang dalam lima detik untuk memudahkan saat dibawa pakai mobil.
Baterai lithium-ion sepeda listrik ini terintegrasi ke dalam rangka utama sepeda. Di mode Eco, baterai ini bisa membuat sepedanya berjalan 145 km dari kondisi penuh hingga habis. Sepeda ini baru akan dijual Mei 2018, dan bisa dipastikan harganya tidak akan murah. Masalahnya, kalau pun ada pemilik Lamborghini yang beli sepeda ini, kapan dipakainya ya? Waktu CFD kali ya? Apa opinimu? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Nissan Terra Dijual di China Dengan Format 5-Seater