AutonetMagz.com – Perkembangan dunia otomotif jaman now arahnya memang semakin hari semakin jelas menuju ke arah teknologi ramah lingkungan. Selain teknologi hybrid, teknologi PHEV alias plug in hybrid electric vehicle juga menjadi salah satu teknologi yang kian digemari oleh para pabrikan otomotif. Nah, salah satu pabrikan yang sangat berminat dengan teknologi PHEV adalah Mercedes-Benz, dimana pabrikan asal Jerman ini bakal memberikan varian PHEV pada produk – produk kencangnya.
Mengutip dari AutoCar, Mercedes-AMG selaku divisi mobil kencang Mercedes-Benz menyebutkan bahwa pihaknya memiliki rencana untuk menawarkan varian PHEV untuk seluruh produk mereka dalam beberapa tahun ke depan. Sedangkan produk berteknologi PHEV pertama dari Mercedes-AMG bakal diperkenalkan di tahun 2020 mendatang. Tentunya, rencana ini sejalan dengan rencana besar Mercedes-Benz untuk masuk ke era elektrifikasi dengan jajaran Mercedes-Benz EQ Boost (Mild Hybrid), Mercedes-Benz EQ Power (PHEV), dan juga Mercedes-Benz EQ (Pure EV). Nah, diterapkannya teknologi ramah lingkungan di jajaran Mercedes-AMG sebenarnya bukan hal yang sepenuhnya baru.
Sebelumnya sudah ada sosok Mercedes-AMG CLS53 dan Mercedes- AMG GLE53 4Matic+ yang sudah menggunakan teknologi mild hybrid dengan teknologi elekrik 48 volt. Namun Frank Overmeyer, Head of External Affairs for Emission dari Mercedes-Benz menyebutkan bahwa teknologi mild hybrid bukanlah strategi yang pas untuk sebuah Mercedes-AMG. Hal ini dikarenakan jumlah emisi yang ditekan dari sebuah teknologi mild hybrid angkanya terlalu kecil. Oleh karenanya, Frank menyebutkan bahwa teknologi PHEV-lah yang akan diberikan ke jajaran Mercedes-AMG sebagai sebuah opsi.
Berdasarkan hasil pengujian dari standar WLTP, teknologi PHEV milik Mercedes-Benz sendiri saat ini sudah mampu mencatatkan angka 50 km untuk jarak berkendaa bebas emisi. Angka tersebut memang masih kurang wah, namun salah satu petinggi dari Daimler untuk urusan R&D yaitu Olla Kallenius menyebutkan bahwa nantinya pihak Mercedes-Benz bakal menggandakan capaian tersebut menjadi 100km pada debut generasi terbaru dari teknologi PHEV milik Mercedes-Benz. Nah, lantas apakah bakal ada perbedaan teknologi antara Mercedes-AMG PHEV dengan Mercedes-Benz EQ Power?
Jawabannya, Tidak. Jadi, Mercedes-AMG PHEV bakal menggunakan spesifikasi yang sama dengan Mercedes-Benz EQ Power, hanya saja bakal ada tune up tertentu yang bakal menaikkan peforma, walaupun akhirnya bakal mengorbankan urusan jarak tempuh maksimal. Jadi, bagaimana menurut kalian?
Read Next: Rolls-Royce Cullinan, SUV Termewah Sejagat Raya Hadir di Indonesia