Sang Legendaris Ferrari Dino Akan Lahir Kembali Dengan Mesin V6 Twin Turbo

by  in  Berita & Ferrari & International
Sang Legendaris Ferrari Dino Akan Lahir Kembali Dengan Mesin V6 Twin Turbo
0  komentar
ferrari-dino

AutonetMagz.com – Bagi penggila mobil sport klasik, Ferrari Dino adalah salah satu mobil koleksi yang haram dilewatkan namun susah dicari. Yang membuat Ferrari Dino menjadi spesial adalah ini merupakan salah satu bukti cinta kasih yang amat kuat dari orang tua ke anaknya. Sedikit cerita, Ferrari ini mesinnya dirancang dan dibangun oleh Alfredo Ferrari, anak pertama dari Enzo Ferrari. Malangnya, Alfredo yang akrab disapa Dino wafat di umur 24 tahun karena penyakit Distrofi Otot Duchenne (DMD).

Sebagai penghormatan terakhir untuk anaknya, Enzo Ferrari akhirnya menyematkan mesin V6 rancangan Dino ke salah satu mobil sport baru yang mereka buat. Ferrari bermesin V6 inilah yang kemudian kita kenal sebagai Ferrari Dino. Mungkin bagi beberapa orang, Enzo Ferrari terlihat sangat angkuh terutama setelah mengusir Ferrucio Lamborghini yang komplain soal Ferrari 250 GT miliknya yang katanya jelek, namun nyatanya ia tetap seorang ayah yang sayang anak. So much better love story than Twilight.

Mesin-Ferrari-488-GTB-Twin-Turbo

Nah, kabar terbaru dari Ferrari mengatakan kalau mereka akan segera mengerjakan Ferrari Dino baru. Wujudnya memang belum ketahuan, tapi mesinnya akan tetap berkonfigurasi V6 seperti Ferrari Dino asli, tapi biar tak kalah kencang dengan mobil sport Eropa terkini, akan ada sepasang turbo yang dicangkokkan.

Belum terungkap detail mesin yang akan dipakai, apakah mesin baru atau mengambil dari mesin yang sudah ada. Kalau mengambil mesin yang sudah ada, kemungkinan adalah mesin 3.000 cc V6 twin turbo milik Maserati Quattroporte atau Ghibli dengan sejumlah doping agar tenaganya tembus 500 hp. Diklaim, Dino baru akan lahir di tahun 2018 atau 2019.

Maserati Ghibli wallpaper

Dengan prediksi harga jual sekitar 180.000 dollar AS (2,4 M rupiah), Ferrari menolak kalau Dino baru akan menjadi Ferrari entry level meski mesinnya memang paling kecil di antara Ferrari lainnya. Nah, dengan lahirnya kembali nama Dino, kami harap baik Dino Ferrari dan Enzo Ferrari bisa tersenyum dari atas surga sana, terutama jika hasilnya sangat brilian. Bagaimana menurutmu? Sampaikan di kolom komentar!

Read Prev:
Read Next: