AutonetMagz.com – Elektrifikasi memang menjadi gambar masa depan dunia otomotif, dan fakta tersebut sudah tidak terelakan lagi. Oleh karenanya, setiap pabrikan kini harus beradaptasi dengan mulai memproduksi kendaraan elektrifikasi, baik hybrid, mild hybrid, plug in hybrid bahkan BEV. Nah, salah satu pabrikan mobil di Indonesia yang nampak masih adem ayem adalah Daihatsu. Padahal, Daihatsu adalah produsen mobil kedua terlaris di Tanah Air. Namun, kali ini secercah harapan mulai terlihat, walaupun asalnya dari Negeri Tetangga, Malaysia.
baca juga : GIIAS 2022 : Mengenal Teknologi e-Smart Hybrid Ala Daihatsu Rocky
Perodua Mulai Produksi Hybrid 2024
Sudah jadi rahasia umum bahwa Perodua dan Daihatsu adalah sister company yang tidak bisa dipisahkan. Perodua menguasai pasar Malaysia, sedangkan Daihatsu beroperasi di Indonesia. Jadi, tak mengejutkan saat keduanya memiliki banyak produk yang sama atau mirip satu sama lain. Ngomong-ngomong elektrifikasi, kabar terbaru menyatakan bahwa Perodua kabarnya akan mulai memproduksi mobil elektrifikasi yaitu Hybrid pada tahun depan. Informasi ini muncul dari catatan investor di sektor otomotif yang dirilis oleh RHB Investment Bank. Dalam catatan tersebut, tersirat informasi bahwa Proton akan memproduksi mobil listrik di 2027 dan Perodua akan memproduksi Hybrid di 2024.
baca juga : GIIAS 2022 : Daihatsu Hadirkan Ayla EV dan Rocky Hybrid
Hmmm, kalau nantinya Perodua akan memproduksi Hybrid, maka jelas Daihatsu Indonesia tidak akan mau ketinggalan. FYI, induk dari Daihatsu yaitu Toyota juga sudah memulai produksi hybrid lewat Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid per bulan November tahun lalu. Artinya, sudah selayaknya Astra Daihatsu Motor (ADM) juga ikut ambil bagian di dunia persetruman ini. Kami pun masih ingat saat kami berjumpa dengan Ibu Sri Agung Handayani, Director Corporate Planning & Communication PT Astra Daihatsu Motor (ADM) di Surabaya pada GIIAS Surabaya 2022 silam. Kala itu, Bu Agung menyiratkan bahwa elektrifikasi ADM bisa saja dimulai di 2025 mendatang.
baca juga : Belasan Ribu Toyota Raize & Daihatsu Rocky Hybrid Di-recall di Jepang, Kenapa?
Daihatsu Nyusul di 2025?
Artinya, ADM akan memulai elektrifikasi lebih lambat 1 tahun dari Perodua dan 2 tahun setelah Toyota Astra Motor. Nampaknya, timeline tersebut nampak cukup pas menurut kami. ADM sendiri telah memajang Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid di GIIAS 2022 silam sebagai bentuk showcase bahwa mereka juga memiliki teknologi elektrifikasi. Langkah yang sama juga sempat dilakukan oleh TAM beberapa tahun lalu sebelum benar – benar masif menjual hybrid. Jadi, setidaknya kita punya gambaran umum bahwa Daihatsu sebenarnya telah merencanakan produksi hybrid di Indonesia, namun memang belum tahun ini.
baca juga : Melihat Potensi Daihatsu Rocky e:Smart Hybrid Masuk Indonesia
Jadi, bagaimana menurut kalian?
Read Next: BMW Segera Luncurkan IDrive 9.0, Berbasis Android
