Penjualan Buruk, Honda Mobilio Stop Produksi di India

by  in  Berita & International
Penjualan Buruk, Honda Mobilio Stop Produksi di India
0  komentar

Autonetmagz.com – Baru baru ini saja Honda Prospect Motor yang menggawangi penjualan Honda di Indonesia merayakan capaian yang cukup berarti. HPM menandai 1 juta unit produksi dari produk Honda di tanah air. Dan kebetulan, produk ke sejuta tersebut adalah LMPV yang laris manis, Mobilio Facelift. Namun beda Indonesia, beda pula di India. Ibarat peribahasa, lain ladang, lain belalang, lain lubuk, lain pula ikannya.

Saat HPM berbahagia dengan capaiannya, Honda India harus menelan pil pahit dengan memberhentikan produksi LMPV kebanggaan mereka, Mobilio (versi lampu melankolis sebelum facelift). Bukannya apa apa, namun penjualan sang LMPV sangat terpuruk akhir akhir ini di India. Bahkan bulan Februari lalu, Mobilio mencatat penjualan sebanyak 0 unit, alias kagak laku. Sebenarnya ini hal yang ironis, mengingat Mobilio digadang-gadang sebagai LMPV yang bakal laris manis.

Ada beberapa isu yang diapungkan yang menjadi sebuah alasan dibalik dihentikannya produksi Mobilio. Pertama adalah isu terkait regulasi keamanan baru yang membuat Mobilio tak dapat memenuhi standar tersebut. Dikutip dari drivespark.com, Yoichiro Ueno, CEO dan President dari Honda Cars India tidak menjelaskan secara rinci, apakah regulasi keamanan baru tersebut. Masalah kedua ada pada penjualan, tentunya Mobilio menghadapi raksasa dari pihak Maruti Suzuki yaitu Ertiga dan juga jagoan Eropa, Renault Lodgy.

Sebenarnya, jika anda selalu mengikuti review – review kami, secara build quality memang Honda Mobilio Indonesia sendiri masih memiliki beberapa pekerjaan rumah, terutama terkait bahan dan sambungan – sambungan parts interior. Dan kemungkinan hal ini pula yang menjadi salah satu kekurangan sang LMPV yang disoroti di India sana, terlebih juga Indonesia memiliki kualitas pengerjaan lebih baik.

Pihak Honda India masih memiliki dua bulan ke depan untuk menentukan langkah mereka terkait Mobilio, apakah akan memproduksi model baru seperti yang dipasarkan di Indonesia, atau melakukan modifikasi terhadap model yang ada untuk memenuhi regulasi keamanan baru, atau justru mengubur asa sang LMPV untuk kembali ke pasar India. Namun pun jika Honda India memilih kemungkinan pertama dan kedua, toh cukup besar dana investasi yang diperlukan.

Mobilio sendiri telah dipasarkan di India sejak 2014 lalu, dan Honda India telah mampu membukukan 40,789 unit sejauh ini. Angka yang so so, karena dibandingkan dengan Indonesia, tahun lalu saja HPM membukukan 39.482 unit Mobilio. Dengan kondisi tersebut, tentu posisi Honda India cukup berat dalam menentukan keputusan. Bagaimana komentar anda?

Read Prev:
Read Next: