Nissan Pulsar Keluar Dari Pasar Eropa, Bukti Keganasan Demand Masyarakat?

by  in  Berita
Nissan Pulsar Keluar Dari Pasar Eropa, Bukti Keganasan Demand Masyarakat?
0  komentar

Autonetmagz.com – Pertama saya ingin mengingatkan kalau mobil ini bukan hasil kerjasama antara Nissan dan Bajaj. Nissan Pulsar sendiri sudah ada sejak 1978 namun dihentikan produksinya pada 2005. Lalu bangkit kembali pada tahun 2014 dengan masih membawa ciri khas modelnya yaitu compact car. Walaupun memang Nissan Pulsar saat ini mengusung model hatchback bukan sedan compact lagi.

Cukup menjanjikan pada saat dipublikasikan, namun saat ini sang Pulsar harus terjegal dalam perjuangannya di tanah Eropa. Nissan sendiri melihat bahwa penjualan dari sang hatchback ini terus menurun tiap tahunnya. Memang awalnya mereka berhasil membukukan angka penjualan untuk model Pulsar ini sebanyak 43.267 unit pada 2015. Namun itulah pencapaian tertinggi yang telah didapatkan oleh pabrikan asal Jepang tersebut.

Setelahnya? Mengutip dari autoevolution, Nissan hanya berhasil menjual 25.183 unit Pulsar saja. Kenapa bisa angka penjualannya menurun drastis? Padahal melihat dari segi desainnya yang sudah mengikuti bahasa desain Nissan kekinian yaitu ‘V-Motion’, mobil ini masih bisa dikatakan bagus. Walaupun memang sektor mesinnya tak terlalu ‘seru’ karena hanya menggunakan mesin inline-4 berkapasitas 1.200cc dengan tenaga 114 hp saja.

Lalu apa yang membuat mobil ini menjadi tidak laku lagi? Alasan terkuat adalah karena kecenderungan masyarakat di benua biru saat ini lebih memilih untuk membeli sebuah crossover dibandingkan dengan membeli compact hatchback city car. Memang fenomena ini bukan hanya terjadi di dataran Eropa dan hanya pada model hatchback saja. Namun juga seluruh dunia dan model yang lain selain SUV ataupun crossover.

Namun apakah mungkin karena kemunculan Nissan March terbaru pada tahun 2017 juga menyebabkan saudaranya sendiri terpuruk karena masyarakat Eropa lebih memilihnya ketimbang Pulsar? Dari segi desain memang oke punya sih Nissan March terbaru. Lalu bagaimana kondisi terkini Nissan Pulsar? Untuk modelnya sendiri, pabrik manufaktur yang memproduksi ‘Godzilla‘ tersebut sudah mulai menghentikan produksinya di plant Barcelona. Hal itu juga bertujuan agar Nissan lebih fokus memproduksi model lain yang memiliki demand lebih tinggi dibandingkan dengan Nissan Pulsar. Nissan sendiri berharap pada model seperti Nissan Qashqai, Nissan X-Trail, bahkan Nissan Leaf mereka sebagai andalan untuk meningkatkan profit mereka.

Jadi apakah ini waktunya kita bilang bye-bye atau sayonara Pulsar untuk kedua kalinya? Bagaimana menurut kalian pemberhentian sang family friendly hatchback ini? Tuliskan pendapatmu di kolom komentar.

Read Prev:
Read Next: