AutonetMagz.com – Tahun 2017 ini memang menjadi panggung bagi produk – produk bertenaga listrik secara global. Banyak produk bertenaga listrik yang diperkenalkan dan tak jarang memiliki kualitas yang menjanjikan. Dan salah satu yang cukup menarik adalah kehadiran dari Nissan Leaf generasi kedua yang baru diperkenalkan sebulan yang lalu. Dan dari beberapa improvement yang hadir di Nissan Leaf Generasi kedua sendiri ternyata juga berpengaruh untuk produk lain, yaitu Nissan e-NV200.
Ya, Nissan e-NV200 mendapatkan jackpot dari saudaranya yaitu donor berupa baterai yang memiliki daya 40 kWh. Baterai yang serupa dengan milik Nissan Leaf generasi kedua tersebut membuat jarak tempuh dari Nissan e-NV200 menjadi berlipat. Total ada tambahan sejauh 100km jarak tempuh berkat baterai baru di Nissan e-NV200 yang membuatnya mampu menempuh 280 km untuk sekali pengisian daya penuh. Capaian itu sendiri meningkat sebanyak 60% dibandingkan dengan baterai lama dari Nissan e-NV200.
Memang secara peforma baterai, walaupun menggunakan baterai yang sama, Nissan e-NV200 masih kalah hampir 100 km dibandingkan dengan Nissan Leaf generasi kedua. Penggantian baterai pada Nissan e-NV200 sendiri tak mengurangi load space yang dimiliki oleh mobil ini. Kehadiran Nissan e-NV200 dengan baterai baru ini sendiri menjadi salah satu solusi untuk para pemilik usaha di kawasan Eropa sana. Sebagai sebuah van yang berguna mengantarkan barng atau orang dengan kemampuan baterai berjarak tempuh yang lebih jauh akan mendorong efisiensi yang lebih baik pula.
Nissan e-NV200 dengan baterai 40 kWh ini sendiri masih belum bisa dipesan saat ini, karena keran pemesanan dari van ini sendiri baru akan dibuka di akhir tahun 2017 mendatang. Dan dengan kehadiran Nissan e-NV200 yang memiliki jarka tempuh yang lebih jauh ini pula secara tak langsung mendorong para pemilik usaha untuk beralih dari van atau kendaraan komersil yang menggunakan bahan bakar fosil dan menggunakan kendaraan listrik yang sudah jelas ramah lingkungan dan juga lebih efisien.
Nasib Nissan e-NV200 sendiri jelas berbeda dengan nasib Nissan Evalia di tanah air, yang penjualannya memang tak bisa dikatakan cukup bagus. Bagaimana kalau Nissan e-NV200 ini hadir di tanah air ya? Yuk sampaikan pendapat kalian kawan.
Read Next: Gantikan Nvidia, Tesla Berpaling ke Chip Baru Buatan Intel
