AutonetMagz.com – Siapa yang ingat bahwa Renault memiliki Koleos? Yap, kembaran dari Nissan X-Trail T32 ini memang memiliki tampilan yang cantik dan elegan, namun sayang pesonanya tidak mampu membuatnya mengungguli sang kompatriot. Malahan, kini nasib dari Renault Koleos sedang ada diujung tanduk. Mari kita amati bagaimana kondisi penjualannya di pasar Internasional maupun di Indonesia.
Nah, kalau kita flashback ke tahun 2016, Renault pertama kali memajang Renault Koleos di Beijing Motor Show 2016, dimana kala itu Carlos Ghosn yang memperkenalkan mobil ini. Renault Koleos tampil sebagai kembaran dari Nissan X-Trail dan saudara dekat dari Renault Kadjar. Beberapa pesona mobil ini selain tampilannya yang cantik ada pada interior yang terkesan wah, apalagi penggunaan head unit jumbo dengan format potrait. Ingat, di tahun itu belum ada Wuling Almaz ya. Di tahun pertama penjualannya di China, Renault Koleos mampu membukukan angka 6.027 unit, sedangkan di tahun yang sama Renault Koleos terjual 186 unit di Eropa. Kok sedikit?
Wajar, karena penjualan di China baru dimulai pertengahan tahun, sedangkan di beberapa negara Eropa baru mulai akhir tahun 2016 dan awal 2017. Namun, di tahun 2017 penjualan Renault Koleos langsung melesat menjadi 46 ribuan di China saja dan 13 ribuan di Eropa. Untuk kawasan Eropa, angka tertinggi ada pada tahun 2018 lalu di angka 18 ribuan unit. Sedangkan di China, pada 2018 turun ke angka 32 ribuan, dan merosot ke 8 ribuan di 2019. Untuk pasar Eropa juga drop ke angka 12 ribuan tahun lalu. Nah, bisa kita perhatikan bahwa minat publik akan mobil ini menurun dalam 2 tahun terakhir. Malahan, baru – baru ini Renault UK menyuntik mati Renault Koleos di sana.
Bagaimana dengan di Indonesia? Renault Koleos sudah diperkenalkan sejak Oktober 2016 dan kala itu dijual dengan harga 460 jutaan. Untuk saat ini, Maxindo Renault Indonesia (MRI) selaku APM Renault di tanah air juga melanjutkan penjualan Renault Koleos. Sekarang banderol Renault Koleos ada di angka 488 jutaan, alias naik 28 juta setelah 4 tahun, well, naiknya terlalu banyak atau tidak tergantung persepsi kalian. Yang jelas, tahun ini Renault membukukan wholesales di angka 34 unit, jauh lebih baik dari tahun lalu yang cuma 7 unit. Namun, di 2017 Renault Koleos mampu membukukan wholesales di angka 159 dan turun ke 64 unit di 2018. Intinya, di Indonesia pun penjualannya so so.
Lantas, dengan hadirnya Nissan X-Trail T33, apakah Renault Koleos akan bertahan? Kami sendiri agak ragu, namun kita tunggu saja perkembangannya. Apalagi, nanti Nissan X-Trail juga akan berbagi platform dengan Mitsubishi Outlander. Jadi, kalau menurut kalian bagaimana?
Read Next: Live More with New Spirit : Tawaran Spesial Piaggio Indonesia