AutonetMagz.com – Pergerakan sektor otomotif tanah air ke era mobil listrik sebenarnya sudah diinisiasi sejak beberapa waktu lalu. Mulai dari gencarnya karya anak bangsa di bidang mobil bertenaga listrik, studi mengenai kendaraan bertenaga listrik, hingga perjuangan mewujudkan infrastruktur dan regulasi berupa Perpres mengenai Mobil Listrik. Jika mengacu pada pemberitaan sebelumnya, Perpres mengenai mobil listrik diharapkan rampung pada awal 2019 dan membuka gerbang era kendaraan bertenaga listrik di Indonesia. Lalu, menyambut hal tersebut, bagaimana respon dari para produsen dan APM kendaraan di Indonesia? Nah, kali ini pihak MMKSI yang angkat bicara.
Seperti yang kita tahu, pihak Mitsubishi memiliki beberapa model kendaraan yang menggunakan tenaga listrik, mulai dari Mitsubishi i MiEV, hingga Mitsubishi Outlander PHEV. Nah, nama terakhir sejatinya sudah ada unitnya di tanah air, namun terbatas untuk digunakan sebagai obyek studi pihak Kemenperin. Hanya ada 8 unit Mitsubishi Outlander PHEV yang disumbangkan ke Kemenperin per bulan Februari tahun ini. Namun nampaknya angka 8 unit itu akan bertambah, namun bukan bertambah dalam hal sumbangan mobil untuk keperluan studi, melainkan dijual secara resmi. Yap, pihak MMKSI memiliki sebuah harapan untuk menghadirkan Mitsubishi Outlander PHEV sebagai salah satu line up produk mereka di tanah air tahun depan.
Mengutip pemberitaan via laman otomotif Kompas, Ogi Ikematsu, Director of Coordination & Development Division MMKSI, menyebutkan bahwa pihaknya berharap di tahun 2019 bisea menjual Mitsubishi Outlander PHEV di Indonesia. Namun Ikematsu-san menambahkan bahwa waktu peluncurannya masih belum bisa ditentukan, karena bergantung pada regulasi dan insentif yang ada di Indonesia. Faktor tersebut juga akan menjadi penentu untuk strategi promosi teknologi PHEV Mitsubishi di Indonesia. Ikematsu-san juga menyatakan bahwa potensi mobil listrik di Indonesia sejatinya cukup besar, namun yang perlu dibenahi adalah perihal pola pikir. Dan hal ini bisa dibenahi melalui adanya edukasi yang jelas, contohnya mengenai mobil listrik yang melewati banjir.
Nah, jikalau Perpres mobil listrik bisa segera goal, dan infrastruktur pun jelas, maka kemungkinan tak hanya pihak Mitsubishi saja yang akan menggarap pasar ini, namun juga beberapa pabrikan lainnya. Apalagi, negeri tetangga kita, Thailand, telah menjadi lokasi primadona baru untuk pabrikan otomotif memproduksi mobil hybrid dan PHEV. Tentunya akan semakin mempermudah pihak pabrikan untuk memasukkan unit mobil listrik ataupun hybrid ke tanah air. Mitsubishi sendiri sudah mengajukan ijin untuk memproduksi Mitsubishi Outlander PHEV di Thailand, sebuah langkah yang juga diikuti oleh Honda, Mazda, dan sudah dimulai oleh Toyota. Lantas, akankah Mitsubishi Outlander PHEV hadir di tanah air 2019 mendatang? Kita nantikan saja
Kalau menurut kalian bagaimana? Setujukah kalian pihak MMKSI menghadirkan Mitsubishi Outlander PHEV d Indonesia tahun depan? Oiya, sekedar mengingatkan lagi, Mitsubishi Outlander dan Mitsubishi Outlander Sport itu produk yang berbeda ya.
Read Next: JSV JIM Ruimai EV : Isuzu D-Max KW Bertenaga Setrum
