AutonetMagz.com – Dalam satu dua hari belakangan ini rakyat Indonesia sempat digegerkan dengan konsep opening dari Asian Games 2018 yang mengambil lokasi di Jakarta. Yap, apalagi kalau bukan mengenai sosok Presiden kita tercinta, Bapak Joko Widodo yang muncul di video menggunakan sebuah moge berwarna hitam dan melakukan sejumlah aksi yang wah. Masih ada yang tanya apakah video tersebut pakai stuntman atau tidak? Ya jelas lah, dan tak perlu dibesar – besarkan, toh kepentingannya untuk memeriahkan opening Asian Games 2018. Oke, berhubung koridor kami di segmen otomotif, lalu mengapa tak kita bahas saja sosok motor yang dipakai oleh Pak Jokowi, yuk kita kemon.
Apakah ada diantara kalian yang mengira bahwa motor yang digunakan oleh Pak Presiden Jokowi adalah sebuah Yamaha Byson? Jika iya, maka ada benar dan ada salahnya. Benar, karena memang Yamaha Byson masih satu keluarga dengan motor yang digunakan oleh beliau, Salah karena memang motor tersebut bukan Yamaha Byson, melainkan the Bigger Byson yaitu Yamaha FZ1. Nah, mengapa kami sebut motor ini sekeluarga dengan Yamaha Byson, karena Yamaha Byson sendiri memang masuk ke dalam keluarga besar Yamaha FZ-series dimana di luar negeri Yamaha Byson dikenal dengan nama Yamaha FZ16. Pun begitu dengan Yamaha V-Ixion yang merupakan sosok Yamaha FZ15i di luar negeri. Jadi, Yamaha FZ1 bukanlah Yamaha Byson modif ya, kawan. Oke, kembali ke motornya, Yamaha FZ1 sendiri adalah model yang sudah dikenal sejak tahun 2001 silam, dan mendapatkan penyegaran di tahun 2006.
Versi yang digunakan oleh Pak Presiden sendiri adalah generasi kedua yang diperkenalkan di tahun 2006 silam dan hanya mendapatkan revisi saja hingga tahun 2015 dan akhirnya dihentikan penjualannya. Lho? Sudah nggak dijual? Lalu yang digunakan oleh Pak Jokowi? Nampaknya adalah versi tehun 2014 yang dibeli pasca awal Kepemimpinan beliau. Sebenarnya ada suksesor dari Yamaha FZ1 di Amerika Utara yaitu Yamaha FZ10. Penamaan Yamaha FZ10 sendiri nampaknya mengikuti penamaan dari Yamaha MT-Series yang juga menggunakan nama Yamaha MT10 untuk versi bermesin 1.000cc-nya. Masalahnya, sosok Yamaha FZ10 sendiri adalah Yamaha MT10 sendiri, dan penamaan ini digunakan sejak tahun 2016 hingga 2017 silam, yang mana dihentikan karena nampak rancu. Yap, menurut kami, heritage dari Yamaha FZ series sendiri sangat berbeda dengan Yamaha MT Series karena Yamaha FZ Series sendiri lebih condong ke comfort touring naked sedang Yamaha MT Series lebih mengunggulkan sporty feel dengan posisi duduk dan mesin yang lebih sporty.
Nah, Yamaha FZ1 sendiri dipersenjatai dengan mesin 1.000cc DOHC empat silinder yang memiliki keluaran tenaga maksimal 128 hp dan torsi maksimal 90,4 Nm. Bandingkan dengan Yamaha MT-10 yang memiliki kubikasi yang sama namun tenaganya mencapai 158 hp dan torsinya 110 Nm, jauh lebih buas. Namun memang disanalah nilai jual Yamaha MT-10, berbeda dengan Yamaha FZ1 yang lebih diperuntukkan untuk cruizing. Namun apakah figur mesin milk Yamaha FZ1 tak buas? Jangan salah, kalau digeber pun Yamaha FZ1 jelas masih bisa mengerikan, 128 hp cui. Untuk mengimbangi mesinnya, pengereman di motor ini dipercayakan pada dua cakram floating di sisi depan yang berukuran 320mm dengan forged monoblock 4-piston dan Sumitomo calipers. Sedangkan sisi belakangnya menggunakan cakram 245mm single-piston pin-slide dengan Nissin caliper, tapi bukan Nissan cemilan ya.
Suspensi depan dari motor ini menggunakan MotoGP style 43 mm Kayaba telescopic USD fork dengan adjustable preload, dan sisi belakangnya dengan Single link-actuated Kayaba monoshock yang juga dilengkapi dengan adjustable spring preload. Kaki – kaki? Untuk sisi depan menggunakan profil 120/70-ZR17 dan sisi belakang dengan 190/50-ZR17, gambot. Untuk transmisi, motor ini menggunakan transmisi Constant-Mesh 6-speed dengan multi-plate clutch. Nah, jadi bagaimana? Sudah cukup mengenal motor ini? Jadi bagian kalian yang baru tahu, jangan menyebut motor ini sebagai Byson Modif lagi ya kalau ketemu di jalan. Bagaimana menurut kalian?
Read Next: Wow, Harga Mitsubishi Xpander di Thailand Mulai 300 Jutaan!
